Bongkar Home Industri Tahu Berformalin di Babat Toman, Omset per Hari Ratusan Ribu

harianmuba com SEKAYU Jajaran unit pidana khusus Pidsus Sat Reskrim Polres Musi Banyuasin Selasa 08 02 2022 sekira pukul 18 00 WIB membongkar Home Industri tahu berformalin di kawasan dusun 3 Desa Karang Anyar Kecamatan Babat Toman Selain mengamankan barang bukti berupa puluhan ember berisi tahu formalin dan alat produksi lainnya juga diamankan pelaku pemilik Home Industri formalin Mustakim Ariyep 39 warga Dusun III Desa Karang Anyar Kecamatan Babat Toman Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupesy SH SIK MSi didampingi Kasat Reskrim AKP Dwi Rio Andrian SH Kasi Humas IPTU Nazaruddin Bahar SE MSi mengungkapkan tersangka telah melakukan kegiatan membuat atau memproduksi dan memperjual belikan tahu yang menggunakan bahan bahan yang dilarang digunakan sebagai bahan tambahan pangan Dalam penangkapan ini pihaknya bekerjasama dengan BPPOM dan Dinkes Muba untuk mengetahui kandungan formalin di tahu jelasnya saat ungkap kasus di Mapolres Muba Kamis 10 02 2022 Setelah diperiksa ternyata kandungan formalin di dalam tahu yang diproduksi oleh tersangka sangat berat dan berbahaya jika dikonsumsi secara terus menerus Atas perbuatan tersebut tersangka dijerat dengan Pasal 136 huruf b Jo Pasal 75 Ayat 1 UU RI Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan Kita mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati hati dan teliti saat membeli bahan makanan jelasnya Sementara tersangka Mustakim Ariyep 39 mengatakan pabrik tahu yang dioperasikannya sejak 2018 lalu dengan jumlah produksi sebanyak 3 000 potong per hari dan di jual ke sejumlah Pasar Tradisional terutama di Pasar Randik Sekayu Ya sejak 2018 lalu saya beroperasi sehari bisa 3 000 potong Tapi saat dijual sering ada yang tidak laku Jadi tahunya masam dan harus dibuang terangnya Atas dasar itulah sambung Mustakim dirinya berinisiatif menggunakan formalin untuk campuran tahu yang diproduksinya Kedelai mahal terus sering tidak habis yang membuat tahu masam kalau disimpan itu buat rugi Jadi saya campur formalin dan itu berpengaruh dengan daya tahan tahu yang bisa mencapai tiga hari bebernya Saya mulai mencampur tahu dengan formalin itu sejak akhir 2020 lalu Kalau soal untung tidak banyak pak sebab saat ini Covid 19 penjualan sepi jadi sehari sekitar Rp200 ribu saya produksi sendiri tandasnya boi