Herman Deru Dukung ASFC Kampenyekan Kelestarian Ikan Gabus
PALEMBANG - Gelaran berbagai event sebagai kontribusi dalam membangkitkan ekonomi masyarakat terus dilakukan berbagai pihak. Salah satunya yang dilakukan Angler Sumsel Fishing Club (ASFC). Dimana dalam waktu dekat, komunitas memancing yang berdomisili di Palembang tersebut dalam waktu dekat akan menggelar lomba mancing ikan gabus dengan tema "Metropolitan Casting Tournament 2022" yang memperebutkan piala Gubernur Sumsel.
Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambut baik even yang akan dilaksanakan tersebut.
"Tentu kita menyambut baik dan berterima kasih kepada ASFC. Ini merupakan kontribusi dalam kebangkitan ekonomi Sumsel," kata Herman Deru, ketika menerima kunjungan kerja pengurus ASFC di ruang tamu Gubernur Sumsel, Senin (1/8).
Menurutnya, even tersebut merupakan gerakan nyata dalam membantu pemerintah dalam meningkatkan ekonomi masyarakat.
Terlebih, even tersebut rencananya akan diikuti ratusan peserta dari berbagai provinsi di tanah air.
"Sebab itu, even ini harus ditata dengan baik sehingga peserta akan nyaman mengikuti lomba ini. Apalagi, lomba ini akan memperebutkan piala gubernur yang tentunya menyangkut nama baik daerah," tuturnya.
Ajang ini, lanjut Herman Deru, juga harus dijadikan sarana untuk menjaga ekosistem ikan gabus di Sumsel.
"Di Sumatera ini, Sumsel merupakan salah satu wilayah ekosistem ikan gabus selain Riau. Oleh sebab itu, pengembangbiakan harus dilakukan agar ikan ini tidak punah," terangnya.
Dia menuturkan, pengembangbiakan tersebut bisa dilakukan hanya dengan menebar benih ikan.
"Kita harus bangun kembali kelestarian ikan gabus ini. ASFC ini harus menunjukkan perannya," paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Pelaksana lomba mancing gabus Metropolitan Casting Tournament 2022 Romeli Kencenk menegaskan, sejauh ini pihaknya memang telah melakukan sejumlah langkah pelestarian ikan gabus tersebut.
"Baru-baru ini kita juga tebar benih ikan gabus agar ekosistemnya tetap terjaga," katanya.
Sedangkan untuk lomba tersebut, dia mengatakan, sejauh ini tercatat ada 866 peserta yang sudah terdaftar.
"Masing-masing peserta berasar dari berbagai provinsi. Kita yakini kegiatan ini akan semakin menggeliatkan ekonomi masyarakat," pungkasnya.