Korban Luka Peristiwa Tanjung Dalam Jadi 2 Orang, Api Masih Sulit Dipadamkan

Senin 17-10-2022,06:43 WIB
Reporter : Boim
Editor : Dodi

 

KELUANG, HARIANMUBA.COM - Terbakarnya areal pengeboran sumur minyak Ilegall Desa Tanjung Dalam Kecamatan Keluang hingga kemarin sore belum berhasil dipadamkan.

Sedangkan untuk laporan korban yang mengalami luka bakar untuk sementara ini menjadi 2 orang.

Camat Keluang Debby Haryanto SSTP Msi saat dihubungi wartawan menjelaskan, hingga Minggu sore dari 7 titik yang terbakar, baru tiga titik yang berhasil dipadamkan.

"Padam baru tiga, masih ada 4 lagi yang belum padam. Saat ini sudah dikerahkan 3 buah alat berat kemudian alat pemadam menggunakan air campuran rinso (foam.red) untuk memadamkan api, sekarang masih terus bekerja tim-nya," jelasnya.

Belum padamnya seluruh titik sumur, diakui Debby karena lokasi kebakaran masih mengandung gas. Tim pemadam sendiri selain dari masyarakat, pemerintah desa serta dari Forkopimcam juga ada bantuan dari pihak Pertamina.

"Kejadian sudah kita laporkan juga ke pak Pj Bupati, ada beberapa perintah beliau pertama lakukan evakuasi, kemudian sterilisasi lokasi serta lakukan upaya pemadaman segera, semua sudah kita lakukan," kata Debby.

Untuk lokasi sendiri kata Debby jauh dari Pemukiman warga, pihaknya sudah melakukan sterilisasi dengan memportal akses masuk menuju lokasi. Pihak yang tidak berkepentingan selain petugas dan tim pemadam dilarang masuk.

"Untuk pemilik, pengelola dan pekerja yang kita tahu banyak sudah menghilang sejak kejadian," kata debby.

Debby menjelaskan dari informasi yang mereka terima berawal saat ada pekerja yang tengah melakukan pengeboran. "Saat 'meras' minyak tiba-tiba saja muncul percikan api, kemudian akhirnya terbakar," bebernya.

Akibat peristiwa tersebut ada dua korban yang terluka. "Yakni Arpansyah yang dilarikan ke IGD RSUD Sekayu dan Syaiful Milad ke RSUD Sungai Lilin, tapi mereka terluka, gak ada yang meninggal. Sejauh ini dilapangan juga tidak ada yang meninggal," tandasnya.

Tags :
Kategori :

Terkait