SOLOK, HARIANMUBA.COM - Apa yang dilakukan oleh pasangan suami istri di Solok, Sumatera Barat, tidak patut dicontoh. Hal itu dikarenakan keduanya telah menyebarkan berita hoaks, mengenai penculikan anaknya.
Padahal faktanya, anak kedua pasangan ini tidaklah diculik, melainkan kabur dari rumah.
Akibat perbuatannya, pasangan suami istri ini meminta maaf di Polsek Gunung Talang, kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Lewat tayangan video yang diunggah akun facebook Polres Solok itu tampak si ibu inisial IM (30) menyampaikan permintaan kepada masyarakat telah menyebarkan berita bohong tersebut.
BACA JUGA:Bos Bakso di OKU Selatan Digrebek Warga Lagi 'Asik' Dengan Karyawan
“Anak saya tidak diculik, tapi kabur dari rumah,” ungkapnya.
Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Gunung Talang, Kabupaten Solok itu ternyata kabur dari rumah karena sering dimarahi ibunya yang galak.
Apalagi hubungan suami istri ini sering terlibat pertengkaran. Kondisi itu membuat si anak tidak betah di rumah.
“Anak saya pergi ke rumah keluarga saya, jadi bukan diculik,” tambah si ibu.