SEKAYU, HARIANMUBA. COM, - Setelah sempat vakum, akhirnya pabrik pengolahan aspal karet akan kembali beroperasional. Kepastian operasional pabrik aspal karet tersebut diungkapkan Plt Kadis PUPR Muba, Mirwan Susanto SE MM.
"Rencananya Februari nanti proses pelelangan perbaikan ruas Jalan Merdeka Sekayu mulai dilakukan. Nah, perbaikan jalan tersebut akan menggunakan produk aspal karet," ungkap Mirwan.
Ia menyebutkan, campuran karet lateks untuk pengolahan aspal nantinya menyerap karet petani Muba yang tergabung di UPPB. "Nanti karet yang dibeli yakni dari petani karet Muba yang tergabung dalam UPPB," bebernya.
Lanjutnya, mesin pengolahan aspal karet nantinya bisa memproduksi 14 ton aspal yang diolah dan dicampur dengan karet yang sudah berbentuk lateks.
"Untuk kebutuhan aspal karet di Jalan Merdeka saat ini masih dihitung. Tapi dipastikan nantinya bisa menyerap banyak karet petani Muba," terangnya.
Mirwan mengaku, proses perbaikan dan pembangunan infrastruktur di Tahun Anggaran 2023 ini akan dilakukan lebih awal.
"Dengan harapan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat bisa lebih terasa, tentu upaya ini tidak terlepas dari komitmen pak Pj Bupati Apriyadi Mahmud," tuturnya.
Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengaku operasional pabrik aspal karet di Muba akan kembali berlangsung. "Nanti juga akan dijalankan bersama PT Jaya Trade," urainya.
Ia optimis, dengan serapan aspal karet nantinya dapat andil meningkatkan kesejahteraan petani karet Muba. "Disamping itu kualitas dan ketahanan produk aspal karet juga lebih baik," tandasnya.