PBSI Gagal di Kejuaraan Asia ,Ini Penyebabnya

Minggu 19-02-2023,21:15 WIB
Editor : Man

JAKARTA, HARIANMUBA COM, - Dalam kejuaraan beregu Asia 2023 Indonesia gagal meraih prestasi.

Kejuaraan yang berlangsung di Dubai, Ini Emirat Arap ini, pemain andalan Indonesia Fajar Alfian dan Kolega hanya berhasil babak perempat final.

Penyebab kegagalan ini, dijelaskan Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky.

BACA JUGA:Kebakaran Terjadi di Sungai Lilin Jaya Sungai Lilin, Saat Ini Masih Proses Pemadaman

Menurutnya,  karena sejumlah pemain tidak dalam kondisi terbaik, seperti Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani (tunggal putri), Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri), hingga Muhammad Rian Ardianto (ganda putra).

"Secara umum banyak pemain tidak dalam kondisi prima. Akibatnya mereka tidak tampil dalam kondisi terbaik." ungkap Rionny dalam rilis tertulis.

BACA JUGA:Pelawak Ogud Tomtan, Kakak Kandung Pelawak Jimmy Gideon Meninggal

Selain mengeluhkan kondisi, para pebulu tangkis Indonesia juga kurang bisa beradaptasi dengan lapangan.

Kondisi Dubai Exhibition Centre membuat para penggawa Garuda bermain dengan ragu.

"Permainan tidak bisa keluar karena pemain ragu-ragu. Adaptasi dengan lapangan tidak bagus akibatnya mereka mendapat tekanan dari lawan yang bisa beradaptasi dengan baik," tambah pelatih kelahiran 9 Maret 1968 itu.

BACA JUGA:Masyarakat Diharapkan Dukung Pemutakhiran Data Pemilih

Tidak hanya kesulitan dalam beradaptasi, gaya bermain beberapa pebulu tangkis Indonesia juga tidak begitu apik.

Terlihat beberapa pemain, seperti Anthony Sinisuka GInting (tunggal putra), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), hingga Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri) tampil di bawah tekanan lawan.

Terlihat saat lawan lebih menekan, para pebulu tangkis Indonesia tidak bisa mengembangkan permainan.

"Menghadapi lawan yang bermain nekat seharusnya para pemain bisa bermain lebih nekat. Mereka harus lebih berani lagi, tetapi pemain tidak bisa mengatasi hal tersebut dengan pintar dan cerdik," pungkas pria yang pernah melatih Nihon-Unisys di Jepang itu.

Tags :
Kategori :

Terkait