Terowongan jalan tol dua arah menghubungkan Tol Cileunyi - Sumedang -Dawuan atau Cisumdawu merupakan jalan tol terowongan ganda pertama di Indonesia.
Jalan tol ini juga merupakan jalan tol pertama yang memiliki terowongan.
Menurut keterangan BPJT, lokasi terowongan ini berada di tol Cisumdaw Jawa Barat.
BACA JUGA:Sudah Mulai Disalurkan di 2 Kecamatan Di Muba, Apa Itu Program 'Bantu Umak', Berikut Penjelasannya
BACA JUGA:Lanjutkan Pembangunan Tol Pekanbaru Padang, Bakal Dibuat 3 Terowongan, Ini Lokasinya
Tepatnya berada di Rancakalong – Sumedang Seksi II yaitu Desa Rancakalong, Wilayah Administratif Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Terowongan kembar jalan tol ini memiliki panjang 72 meter dan diameter 1 meter.
Karena terletak di pegunungan dan konturnya berkelok-kelok, jalan tol ini disebut-sebut sebagai jalan tol terindah di Indonesia.
Terowongan Tol Bukit Barisan
Di Pulau Sumatera terdapat dua proyek tol yang juga karena medan dan kontur mengaruskan pemerintah membangunnya dengan cara membuat terowongan di perut gunung atau bukit.
BACA JUGA:Ribuan Warga Muba Mulai Terima Buku Tabungan
BACA JUGA:Muba Partisipasi Pembukaan Pra Forum Kapasitas Kegiatan Hulu Migas
Kedua tol itu jalan tol Padang – Tol Pekanbaru dan Tol Palembang – Bengkulu.
Kedua jalan tol ini juga direncanakan menggunakan terowongan untuk melewati Bukit Barisan di Sumatera. Biaya investasi pembangunan jalan tol ini cukup tinggi, Rp 78 triliun.
Selain panjang jalan yang mencapai 2 kilometer, jalan tersebut membutuhkan pembangunan lima terowongan dengan total panjang 8,95 kilometer untuk menembus perbukitan Bukit Barisan.
Sementara itu, tol Linggau-Curup-Bengkulu sepanjang 95 km yang dibangun sebagai koridor penyangga Palembang-Bengkulu juga akan mendapatkan terowongan karena belum menembus kawasan Bukit Barisan.