Dengan adanya tol yang memungkinkan perjalanan lebih cepat, beberapa pelanggan mungkin memilih untuk melewati tol terutama kendaraan angkutan barang.
BACA JUGA:DPRD Banyuasin Sudah Ajukan 3 Nama PJ Bupati, Ini Bocoran Namanya
"Sudah banyak terbukti rumah makan di daerah Lampung sana tutup karena sudah tidak banyak lagi truk-truk jarak jauh yang masuk, mudah-mudahan tidak terjadi di Sungai Lilin," jelas Kholil salah satu pengusaha rumah makan di jalintim.
Menurut Kholil para pemilik usaha kuliner sangat penting untuk mempertimbangkan strategi baru.
Hal ini untuk menjaga daya tarik dan daya saing usaha mereka dalam menghadapi perubahan akibat adanya jalan tol Trans Sumatera.
"Mungkin ada terobosan yang dilakukan sehingga meskipun sudah ada tol usaha tetap berjalan," tutupnya.