" Sebenarnya orang baik yang mau membantu seperti ini banyak. Hanya saja kadang mereka bingung kemana kanalnya. Untuk itulah aksi seperti yang dilakukan BSB ini sangat baik karena dapat menjadi contoh bagi yang lain," jelasnya.
BACA JUGA:Mengejutkan! Ilmuwan Berhasil Temukan Sistem Jalan Tol Tertua di Dunia, Hubungkan Kota yang Hilang
Pada kesempatan itu Gubernur Herman Deru juga berpesan agar BUMN, BUMD maupun swasta yang bermaksud memberikan bantuan dapat memilih jenis bantuan yang mengena dan tepat sasaran ke masyarakat seperti yang dilakukan BSB Syariah kali ini.
" Kesannya memang kecil tapi ini mengena. Tidak perlu yang muluk-muluk tapi sudahnya hilang begitu saja. Lebih baik seperti ini kecil tapi berkelanjutan," terangnya.
Di ujung sambutannya Ia juga meminta Bank Indonesia mengajak bank-bank yang tergabung dalam Himbara untuk dapat lebih memperhatikan masjid-masjid di Sumsel yang jumlahnya mencapai 3200.
"Ada cluster-clusternya ada yang sudah bagus, ada yang masih perlu didorong. Dengan banyaknya mitra ini ayo kita bangun kebersamaan agar marwah masjid ini tetap terjaga," jelasnya.
BACA JUGA:Jejak Keturunan Majapahit di Jombang, Mayoritas Penduduk di Kampung Ini Tidak Berbahasa Jawa
Sementara itu Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsuddin mengatakan bahwa penyaluran bantuan BSB berupa martbooth ini merupakan tindaklanjut pihaknya atas arahan Gubernur Herman Deru saat kehadiran Wapres RI beberapa waktu lalu.
Menurutnya dengan penyerahan 10 martbooth hari ini total martbooth yang sudah beroperasional menjadi 47 unit termasuk 6 unit di Kepulauan Babel, dari 100 martbooth yang mereka targetkan.
"Konsepnya ini mirip GSMP, mengajak kita mengubah mindset agar masjid dapat dimanfaatkan untuk menjadi pusat ekonomi," jelasnya.