“Terkait 2 (dua) isu dalam pembangunan jalan tol ini tidak akan menjadi kendala yang berarti, namun akan ada sedikit tambahan waktu dalam penyelesaiannya,” ujar Hestu.
BACA JUGA:Jalintim Dipasar Sungai Lilin Kembali Diaspal, Muncul Keluhan Warga Dan Pemilik Toko
BACA JUGA:Mawardi Yahya Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi dari Ruang Sidang Paripurna DPRD Sumsel
Rombongan melakukan kunjungan pada proyek jembatan bentang panjang Sei Wampu pada proyek Tol Binjai-Pangkalan Brandan Zona II.
Jembatan ini memiliki bentang 230 meter dan main span 130 meter tanpa penggunaan pilar di tengahnya.
Sehingga Jembatan Sei Wampu tersebut akan menjadi jembatan rangka baja terpanjang di Jalan Tol Trans Sumatera.
Jembatan ini ditargetkan untuk dilakukan uji beban pada 18 Agustus 2023.
BACA JUGA:Camat Sungai Lilin Kukuhkan 52 Petugas Paskibra HUT RI Ke-78, Ini Pesan Yang Disampaikan
BACA JUGA:Cara Gampang Atasi Batuk dan ISPA, Cukup Gunakan Cara Alami Ini
Jembatan Sei Wampu termasuk dalam tipe jembatan Continuous Bridge Truss, dimana jembatan ini terdiri dari rangka yang menerus.
Tumpuan jembatan sendiri berada di tengah bentang yang tidak terpisah. Dengan menggunakan baja yang sepenuhnya berwarna merah, Jembatan Sei Wampu akan menjadi ikon tersendiri di Sumatra Utara, khususnya di Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan.