Sementara Danrem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika SIP MSi M Tr (Han), dalam sambutannya, berharap dengan dilaksanakan kegiatan ini, dijadikan sebagai contoh penerapan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:Warga Babat Supat Puji Kepemimpinan Hingga 'Todong' Pj Bupati Apriyadi
Sehingga masyarakat akan lebih saling menghormati antar umat beragama, rasa cinta tanah air dan lingkungan masyarakat.
“Diharapkan masyarakat terus meningkatkan rasa kebersamaan, kebersihan dan terus menjaga kenyamanan di kampung atau Dusun masing-masing," jelasnya.
"Selain itu, selalu mengedepankan Musyawarah dalam mengambil keputusan untuk menyelesaikan segala permasalahan,” tambahnya.
Menurut Dandim 0401 Muba bahwa beberapa kriteria ditetapkannya Desa Mulyo Rejo menjadi Kampung Pancasila karena desa ini rukun, aman dan damai dengan tidak pernah ada konflik yang terjadi antar warganya.
BACA JUGA:Selain Akses Jalan Mura - Pali, Gubernur Juga Resmikan 4 Unit Jembatan
BACA JUGA:Dihantam Ponton, Jembatan Desa di Banyuasin Roboh
“Desa tersebut menurutnya sebagai contoh hidup damai tanpa konflik dan penerapan nilai-nilai Pancasila. Selain itu warga Mulyo Rejo gemar gotong-royong, masyarakatnya juga sangat ramah dan sangat agamis," jelasnya.
"Tingkat rasa kemanusiaannya dan sosialnya juga sangat tinggi. Itulah menjadi dasar Desa Mulyo Rejo menjadi Kampung Pancasila,”ujar Dandim 0401 Muba.
Kades Mulyo Rejo Suhardi mengucapkan terima kasih desanya terpilih jadi kampung Pancasila.
Ia menyebut selama ini warga desanya yang berasal dari beragam hidup rukun dan damai.
BACA JUGA:Peluang Besar Tambah Modal UMKM Melalui KUR BRI 2023, Cek Tabel Cicilan Terbaru Bulan September
BACA JUGA:Peluang Besar Tambah Modal UMKM Melalui KUR BRI 2023, Cek Tabel Cicilan Terbaru Bulan September
"Alhamdulillah untuk didesa Kami masyarakatnya selalu hidup rukun dan damai, meskipun berasal dari berbagai macam suku," tutupnya