HARIANMUBA.COM,- Penjualan Motor Listrik Subsidi Sepi Peminat, Tahun 2023 Hanya Segini yang Terjual
Pembelian motor listrik dengan subsidi pemerintah Rp7 juta, tercatat masih sepi.
Lantaran dari 8.258 masyarakat yang mengajukan, baru 2.320 orang yang terverifikasi.
Dikutip dari laman resmi Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa), hingga 12 Januari 2024 sisa kuota subsidi motor listrik yang akan disalurkan ke masyarakat pada tahun 2024 sebanyak 589.423 unit.
BACA JUGA:Antisipasi Banjir Kiriman, PJ Walikota Palembang Minta OPD dan Camat Siaga
BACA JUGA:Ada Pelebaran Akibat Dampak Longsor, Pagi Ini Jalan Liku 9 Ditutup Hingga Tengah Hari
Adapun realisasi yang telah disalurkan pada tahun 2023 hanya 11.532 unit.
Sementara awal Januari 2024 ini, jumlah pembelian motor listrik dengan subsidi Rp7 juta masih nihil alias belum ada unit yang disalurkan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pun meminta subsidi motor listrik senilai Rp7 juta bisa cair secara cepat agar pembelian motor listrik lebih menarik bagi masyarakat.
“Sekarang oleh Pak Rahmat lagi dikejar lagi supaya subsidinya itu bisa keluar dengan cepat. Dengan demikian masyarakat yang mau meng-convert (mengubah) sepeda motornya itu juga bisa lebih menarik buat mereka,” kata Luhut.
BACA JUGA:Kabar Gembira, BKKBN Membuka Peluang Pekerjaan, Berikut Posisinya
BACA JUGA:Puluhan Sekolah di Muba Terendam Banjir, Siswa Terpaksa Belajar Dirumah
Dia menyebut percepatan pencairan subsidi motor listrik juga bisa memicu perputaran uang.
Selain itu ia juga menilai subsidi motor listrik penting untuk dicairkan cepat agar tidak berdampak kepada hal lain yang membuat realisasi pembelian kendaraan jadi terkendala.
“Tentu juga perputaran uang bisa jalan gitu, karena orang kalau terlalu lama duitnya nggak dibayarkan, juga repot tuh,” tandasnya.