HARIANMUBA.COM- Daun sintrong, atau Crassocephalum crepidioides, telah lama dikenal di negara-negara Asia dan Afrika, termasuk Indonesia.
Tanaman ini tidak hanya digunakan sebagai lalapan pelengkap makanan khas Jawa Barat, tetapi juga memiliki manfaat gizi yang serupa dengan bayam.
Kaya akan senyawa antioksidan, seperti flavonoid, saponin, tanin, glikosida, dan steroid, daun sintrong menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
BACA JUGA:Ini Cara Berbuka Puasa yang Benar, Menurut Buya Yahya
Dalam setiap 100 gram daun sintrong, terdapat komposisi zat gizi yang melimpah, termasuk protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, tembaga, seng, beta-karoten, thiamin (Vit. B1), riboflavin (Vit. B2), niasin, dan vitamin C.
Beberapa potensi manfaat dari daun sintrong antara lain:
1. Mengobati Gangguan Pencernaan
Dikenal memiliki sifat antiradang, daun sintrong membantu meredakan peradangan pada saluran pencernaan. Kandungan seratnya juga membantu mengatasi sembelit.
2. Meredakan Sakit Kepala
Kandungan flavonoid dalam daun sintrong berperan sebagai antioksidan yang dapat membantu meredakan sakit kepala, termasuk migrain, dengan melindungi tubuh dari stres oksidatif.
3. Mengobati Diare
Ekstrak daun sintrong dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli, penyebab umum diare. Ini membuatnya menjadi alternatif pengobatan yang efektif untuk gangguan pencernaan ini.
BACA JUGA:Waspada Peredaran Uang Palsu Jelang Lebaran, Berikut Cara Terhindari dari Uang Palsu
4. Membantu Penyembuhan Luka
Daun sintrong memiliki efek anti-inflamasi dan mampu meningkatkan kepadatan fibroblas serta merangsang pemulihan luka.