Di rest area ini, PT Hutama Karya juga menyiapkan klinik yang standby 24 jam. Kemudian, ada pula bengkel yang siap membantu apabila ada kendaraan yang membutuhkan pertolongan
"Fasilitas-fasilitas ini tersedia di masing-masing rest area," ujarnya.
Rijal menyebut, untuk puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah yang terjadi di ruas Tol Palindra dan ruas Tol Inpra ini, diprediksi akan terjadi pada 5 April 2024.
BACA JUGA:Inilah Tips Anti Mabuk Perjalanan Saat Mudik
BACA JUGA:Mengenal Minyak Goreng Merah, Kandungan dan Manfaat serta Risiko Mengkonsumsinya
Adapun jumlah kendaraan yang diprediksi melintas di ruas Tol Palindra sebanyak 9.992 kendaraan. Lalu, untuk jumlah kendaraan yang diprediksi melintas di ruas Tol Inpra sebanyak 40.000 lebih kendaraan.
"Kalau puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 14 April 2024," ujarnya.
Disinggung mengenai diskon tarif tol, Rijal mengaku, pihaknya masih menunggu informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).
"Kita masih menunggu informasi dari Pemerintah Pusat," ungkapnya.
BACA JUGA:Terlihat Padat Merayap, Beginilah Kondisi Arus Lalu Lintas di Jalintim Palembang Jambi Pagi Ini
BACA JUGA:Sejarah Terbentuknya Desa Epil dan Asal-usul Nenek Moyang Warganya
Dalam kesempatan tersebut, Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berkendara sesuai dengan tata tertib dan ketentuan yang berlaku di jalan tol.
Lalu, berkendara dengan kecepatan minimum 60 km/jam dan maksimum 100 km/jam dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.
Pengguna jalan diminta untuk segera beristirahat di tempat istirahat terdekat apabila merasa mengantuk.
Dan apabila terdapat keluhan atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol, agar segera melapor ke Call Centre.
BACA JUGA:Momen Ramadhan Tahun Ini, PT Hindoli Bagikan 1.650 Paket Sembako