Lanjutnya, untuk penyebab pasti mobil Terios menabrak truk tersebut. Apakah tidak fokus dikarenakan mengantuk atau faktor penyebab lainnya.
BACA JUGA:Peringatan HPN, Peserta Perwakilan Muba Antusias Ikuti Bimtek Bako Humas di Hotel Amaris
BACA JUGA:Lebih dari 24 Jam, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Muba Listrik Masih Padam, Aktifitas Terganggu
"Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dibawa ke posko PJR Kapal Betung," ucapnya.
Mengenai kedua korban dalam keadaan sadar, untuk korban AKBP Gendi mengalami patah kaki sebelah kanan dan sesak napas. Selain itu, korban Sohe dalam keadaan sadar dan sesak napas.
Dimana awalnya untuk kedua korban sudah dilakukan penanganan oleh tim medis UGD rumah sakit Bunda Jakabaring dan kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang.
Atas kejadian tersebut, pihaknya meminta maaf ketidak nyamanan yang timbul dan menghimbau pengguna jalan agar mematuhi aturan dan tata tertib berlalulintas.
BACA JUGA:Efek Pemadaman Listrik, Warga Lubuk Linggau Gelar Aksi Bakar Ban di Depan Kantor PLN
BACA JUGA:Fraksi DPRD Muba Apresiasi Pembentukan Raperda LPj TA 2023 dan Dua Raperda Inisiatif Pemkab Muba
"Kepala para pengendara sangat penting untuk memperhatikan kecepatan maksimal 80 km/jam, memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat dan pastikan berkendara dalam kondisi yang prima," pesannya.
Dikabarkan untuk kondisi Kepala BNNK OKI hari ini telah menjalani operasi kaki yang mengalami patah.
"Alhamdulillah, hari ini bapak operasi dan telah selesai. Jadi menunggu pulih," ucap Reni pegawai BNNK OKI. (*)