Stunting (kekerdilan) 31,8%; Wasting (kecerdasan rendah) 12,1% dan Overweight (obesitas) 11,9%.
BACA JUGA:Heboh Penemuan Jenazah di Bayung Lencir, Kepala Dililit Lakban
BACA JUGA:Polsek Sungai Keruh Amankan Pencuri Kabel Fiber Optik Milik PT Indosat Ooredoo
Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia masih rendah dalam menangani pengembangan gizi dan pangan.
"Disinilah peran dan tanggung jawab kita sebagai Lembaga Pemerintahan, melalui organisasi perangkat daerah (OPD) dan juga Tim Penggerak PKK sebagai Forum Peningkatan Angka Konsumsi Ikan (FORIKAN)," jelasnya.
"Yang merupakan organisasi strategis yang diketuai oleh Ibu Kepala Daerah provinsi maupun kabupaten/kota berupaya untuk turut meningkatkan ketahanan pangan dan asupan gizi melalui peningkatan Angka Konsumsi Ikan pada masyarakat," jasnya.
Seperti diketahui ikan adalah salah satu sumber protein hewani yang sangat baik untuk tubuh dan tumbuh kembang anak. Karena ikan kaya akan omega-3, yang berperan penting dalam mendukung kesehatan dan kecerdasan otak.
BACA JUGA:Warga Desa Sereka Gempar, Bocah 4 Tahun Tenggelam di Sungai Musi, Jasad Sudah Ditemukan
BACA JUGA:Masuk Jurang Sedalam 40 Meter, Fortuner PJU Polres OKU Timur, Ringsek
Pemerintah sangat mendukung upaya peningkatan konsumsi ikan di masyarakat. Angka Konsumsi Ikan Sumatera Selatan pada tahun 2023 sebesar 43,68 kg/kap/tahun, ini masih jauh dengan Angka Konsumsi Ikan nasional yaitu 50 kg/kap/tahun.
"Maka dari itu, perlu dilakukan strategi-strategi dalam meningkatkan konsumsi ikan pada masyarakat seperti Kampanye, edukasi, dan promosi makan ikan harus dilakukan secara masif dan terstruktur agar lebih berdampak pada peningkatan pemahaman/kesadaran (awareness) masyarakat dalam mengkonsumsi ikan," tambahnya.
Iapun berharap, melalui lomba masak serba ikan ini, akan lahir berbagai inovasi dan kreativitas dalam mengolah ikan, dengan menyajikan berbagai menu inovasi masakan serba ikan diharapkan dapat menggairahkan masyarakat agar gemar, senang dan cinta makan ikan dengan olahan-olahan yang tidak membosankan dan menarik sebagai menu makanan. Sehingga, upaya untuk peningkatan konsumsi ikan dan kecukupan gizi pada masyarakat untuk penurunan stunting dapat terpenuhi.
"Saya sangat mengapresiasi dengan terselenggaranya kegiatan ini, karena Lomba Masak Serba Ikan tidak hanya sebagai ajang menunjukkan kebolehan dalam mengolah berbagai macam jenis ikan, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan promosi bahwa pentingnya konsumsi ikan dalam kehidupan sehari-hari," jelasnya.
BACA JUGA:Pekan Kedua September, Harga Ayam Potong di Sanga Desa Turun Harga
BACA JUGA:Bondan & Fade 2 Black Bakal Meriahkan Muba Expo Tahun Ini, Berikut Jadwalnya
Dia juga mengajak semua kalangan untuk terus berupaya meningkatkan konsumsi ikan pada masyarakat dalam rangka menangani gizi buruk dan pencegahan stunting, sehingga masyarakat Sumatera Selatan menjadi masyarakat yang sehat kuat dan memiliki kecerdasan yang tinggi.