HARIANMUBA.COM- Pemerintah Kabupaten Muba kembali menunjukkan komitmen terhadap tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan transparan dengan meraih predikat B dalam evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2024.
Acara penghargaan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah H. Apriyadi Mahmud, yang mewakili Pemkab Muba saat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Abdullah Azwar Anas, memberikan apresiasi kepada sejumlah daerah. SAKIP AWARD 2024 berlangsung di Grand Ballroom Birawa Hotel Bidakara Jakarta pada Rabu, 2 Oktober 2024.
SAKIP merupakan sistem yang dirancang untuk memastikan setiap instansi pemerintah menjalankan tugas dan fungsinya secara akuntabel, efisien, dan efektif. Evaluasi ini memberikan gambaran tentang seberapa baik instansi pemerintah, termasuk pemerintah daerah, dalam mencapai tujuan pembangunan nasional dan daerah.
BACA JUGA:Insiden Berulang, Sekda Muba Minta Pengguna Lalulintas Sungai Lalan Lebih Hati-Hati
Dengan tema "Menguatkan Sinergi, Mewujudkan Akuntabilitas untuk Indonesia Maju," penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas keberhasilan Pemkab Muba dalam menjalankan tata kelola pemerintahan yang efisien dan berdaya guna.
Sekda H. Apriyadi, didampingi Kabag Organisasi Setda Muba Hj. Nurzahrawati, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas pencapaian ini.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas capaian ini. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kinerja pemerintahan agar lebih baik lagi di masa mendatang,” ujar Apriyadi.
BACA JUGA:Tol Palembang Betung Resmi Dilanjutkan Pembangunan, Target Beroperasi 2025
Sekretaris daerah tersebut menekankan pentingnya capaian ini sebagai motivasi bagi seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Muba untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja, demi menjaga dan meningkatkan pencapaian di tahun-tahun mendatang.
Lebih lanjut, Apriyadi menjelaskan bahwa kinerja ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Muba dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), penguatan manajemen kinerja, serta pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien.
Harapannya, pencapaian ini dapat berkontribusi dalam mengatasi permasalahan sosial ekonomi, seperti penurunan angka kemiskinan ekstrem, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), investasi daerah, pembukaan lapangan kerja, serta penurunan angka pengangguran.
BACA JUGA:Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Pertamina EP Field Ramba Berbagi Kepada Masyarakat Sekitar
Dengan ini, Muba semakin memperkokoh langkahnya sebagai daerah yang terus berupaya mendorong peningkatan akuntabilitas kinerja dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang lebih baik dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan setiap tahun nilai lebih baik dan meningkat dan ditargetkan tahun depan Muba bisa mendapatkan Nilai BB dan Nilai ini menjadi motivasi kita untuk memberikan pelayan terbaik buat masyarakat Muba.