Pemkab - Polres Muba Ikuti Rakor Kementrian Pertanian, Persiapan Penanaman Jagung

Rabu 15-01-2025,07:04 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Dodi

HARIANMUBA.COM,- PJ. Bupati Muba yang diwakili Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan, A Thamrin bersama  Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho beserta jajaran serta perwakilan OPD terkait lainnya menghadiri rapat koordinasi. 

Rapat itu bersama dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia dalam rangka kesiapan penanaman jagung serentak 1 Juta hektar di lahan perkebunan atau lahan lainnya secara virtual di aula Polres Muba, Senin 13 Januari 2025. 

Rapat dipimpin dan dibuka oleh Irwasum (Inspektorat Pengawasan Umum) Polri Komjen Dedi Prasetyo. 

Pada kesempatan itu dia mengatakan dalam pengimplementasian ketahanan pangan dan percepatan swasembada pangan khususnya dalam komoditi jagung pihak Polri akan melaksanakan penanaman serentak pada januari 2025 di area yang lebih luas, seperti lahan perkebunan atau lahan lain yang potensial untuk mendukung ketahanan pangan dan swasembada jagung.

BACA JUGA:Oknum Anggota Polres Prabumulih Penganiaya Pria Tua di Sumsel Dicopot dari Jabatan

BACA JUGA:Kakek 70 Tahun Dari Babat Toman Diamankan Polisi, Diduga Lakukan Pelecehan Terhadap 2 Anak Bawah Umur

“luas total lahan kementrian pertanian mencapai 1.729.292 Ha. lahan yang sudah terverifikasi kementrian pertanian seluas 501.508 Ha dan dari jumlah tersebut Luas lahan siap tanam pada tahap awal mencapai 255.156 Ha dan akan dlaksanakan penanaman serentak oleh seluruh jajaran pada tangal 15 januari 2025.  Jumlah total lahan yang berhasil ditanam seluas 329.929 Ha. yang belum tercapai seluas 670.071 Ha dan akan menjadi target  penyelesaian di tahun 2025 dengan kerjasama koordinasi sinergi seluruh kementrian, pemerintah daerah serta stakeholder terkait lainnya,” Jelas Dedi Prasetyo.

Sementara itu Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berterimakasih atas dukungan dari kepolisian RI dalam swsembada pangan khususnya jagung

“Langkah luarbiasa dukungan Polri dalam mengawal swasembada pangan secara umum khususnya jagung dengan menggagalkan penyelewengan pupuk subsidi dan pendistribusian serta penyalahgunaan  pupuk palsu sehingga dapat merugikan para petani di seluruh Indonesia,” tandasnya 

Andi Amran Sulaiman juga menjelaskan saat ini para petani seluruh indonesia mengalami kesulitan terhadap penanaman pangan diakibatkan kondisi iklim ekstrim oleh sebab itu pihak Kemendagri, Kepolisian, TNI, Kementrian Pu serta pihak terkait wajib ikut dalam mengambil peran untuk swasembada pangan dalam mengantisipasi krisis pangan yang saat ini sedang melanda di seluruh belahan dunia.

BACA JUGA:Doa Luis Milla kepada Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

BACA JUGA:Tarif Baru Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar Segera Berlaku Ini Besarannya

Dia Juga berharap dengan kegiatan penanaman serentak ini negara indonesia menjadi lumbung pangan dunia di masa depan. 

 

 

Kategori :