Gubernur Dampingi Mentan Amran Sulaiman Tinjau Operasi Pangan Murah di Kantor Pos Merdeka Palembang

Rabu 05-03-2025,10:58 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Dodi

"Kenapa? Karena minyak goreng kita produsen terbesar didunia, kita suplai negara lain masa harganya lebih besar dari HET," ujarnya. 

BACA JUGA:Berjalan Hingga Sekarang, Wabup Rohman Ternyata Pencetus Pasar Bedug di Sungai Lilin

BACA JUGA:Perkuat Sinergi, Bupati Muba H M Toha dan Wabup Rohman Sambangi Kantor Forkopimda

Demikian halnya dengan beras, menurut Amran tidak ada alasan lagi hari ini harganya naik. Pasalnya produksi beras justru meningkat tajam tahun ini sebesar 52% dibandingkan tahun lalu berdasarkan data BPS. Begitupun stok beras saat ini mencapai 2 juta ton. 

"Tidak ada alasan hari ini harga beras naik karena produksi kita meningkat tajam 52% dari tahun lalu. Ini kata BPS buka kata Saya. Stok beras di bulog 2 juta ton ini 5-7 tahun mungil stok terbesar hari ini," ujarnya. 

Di ujung himbauannya Mentan RI juga secara tegas meminta semua pengusaha tidak menjual pangan di atas HET. Jika tetap tidak diindahkan, pihaknya mengatakan tak segan menindak pengusaha dengan melakukan penyegelan. 

"Satgas Pangan kami minta ditindak. Semoga di Sumsel tidak terjadi demikian. Ini tidak baik kalau tokonya disegel. Tolon sahabatku Se-Indonesia bantulah orang yang sedang ibadah jangan diganggu agar mereka khusyuk beribadah," tutupnya. 

BACA JUGA:Pidato Sambutan Pertama di Paripurna DPRD, HDCU Ajak Masyarakat Rapatkan Barisan

BACA JUGA:Satgas Pangan Muba Cek Harga Sembako di Pasar Randik Sekayu, Berikut Daftar Hasilnya

Selain meninjau Operasi Pasar Pangan Murah, Mentan RI dan Menhan RI juga melakukan serangkaian kegiatan lainnya saat melakukan kunjungan kerja ke Sumsel yaitu Sosialisasi Inpres No.3 Tahun 2025 Tentang Pendayagunaan Penyuluh Pertanian diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian RI di Gedung Serbaguna PT. Pusri.

Kategori :