Keluhkan Soal Ujian Kompetensi Teknis, Hasilnya Dibawah Ambang Batas

Keluhkan Soal Ujian Kompetensi Teknis, Hasilnya Dibawah Ambang Batas

21 Peserta Seleksi Tanpa Keterangan harianmuba com SEKAYU Seleksi kompetensi PPPK Guru tahap 1 sudah masuk hari ketiga di lima sekolah dalam Kabupaten Musi Banyuasin Rabu 15 09 2021 tercatat ada 24 orang tidak hadir mengikuti tes seleksi PPPK Jabatan Fungsional Guru Berdasarkan keterangan didapatkan di lapangan dari 24 orang yang tidak hadir tersebut 1 orang terkonfirmasi Positif Covid 19 lalu 1 orang peserta mengalami hamil besar kemudian 1 orang terlambat dari waktu yang ditentukan Lalu 21 orang peserta seleksi PPPK Guru tidak hadir tanpa keterangan Iya tadi ada satu orang tidak hadir ungkap salah satu peserta di salah satu lokasi ujian Agustina 38 Meski proses seleksi berjalan dengan lancar namun nilai yang dicapai dalam seleksi kompetensi PPPK Guru tidak mencapai passing grade atau nilai ambang batas yang telah ditentukan Kalau mengenai besaran nilai yang dicapai kami terjebak dengan materi soal teknikal yang tidak mencapai target namun kalau nilai Sosial Manejerial dan Wawancara itu lebih dari target Nah yang sangat disayangkan kenapa tidak digabungkan dengan Sosial Manejerial dengan wawancara sesalinya Senada dikatakan Maman 40 salah satu peserta seleksi PPPK Guru menuturkan keluhan sekarang yang dirasakan ialah mengenai bobot nilai dicapai Kami tidak tahu kalau bobot nilai teknikal itu harus lebih tinggi Disinilah kami merasa terjebak dengan bobot nilai meski ada kebijakan penambahan poin nilai Oleh karena itu kami berharap pemerintah pusat memberikan pertimbangan kepada kami yang telah megajar lebih dari 8 tahun meski tidak masuk dalam K2 jelasnya Ketua GTKHNK 35 Wartini Sukaisih SPdSD menyikapi hal tersebut mengatakan banyak keluhan disampaikan pertama soal Passinggrade PG untuk kompetensi terlalu tinggi Harus diturunkan minimal 50 persen plus 1 menjadi 251 bukan 320 tukasnya Kemudian pemberian afirmasi untuk kawan kawan honorer sudah lama mengabdi dan usianya sudah tua serta sudah masuk Dapodik agar untuk disamakan afirmasinya yaitu dengan guru guru kategori 2 yang diatas 35 tahun Lalu sesuai ketentuan pusat mulai tahun 2022 masing masing daerah sudah tidak boleh lagi mengalokasikan gaji guru PTT Maka tahun ini semua yang ikut seleksi bisa diprioritaskan diangkat menjadi ASN PPPK cetusnya Kendati ada seleksi lanjutan namun pihaknya menilai peluang rekan rekannya sangat minim untuk lolos Karenanya perlu dilakukan evaluasi terhadap soal soal kompetensi teknis karena terlalu sulit karena kriteria soal yang baik adalah persentase yang lulus tentunya lebih besar dari yang tidak lulus Regulasi ini masih memberatkan para honorer Terutama kami berusia 35 tahun ke atas Pemkab Muba sudah mendukung para honorer sepenuhnya dengan membuktikan memberikan rekomendasi yang dikirimkan pada pemerintah pusat untuk mengangkat honorer tanpa tes katanya Sayangnya pemerintah pusat tidak tergerak hati nya sama sekali Kita lihat berapa persen kawan kawan kita bisa lulus se Indonesia Kalau belum mencapai 95 persen lulus kami siap turun ke jalan ujarnya Terpisah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Muba Musni Wijaya SSos MSi menyampaikan tes PPPK yang berlangsung selama 4 hari ini untuk lokasi dan juga kesehatan dari para peserta dapat dipastikan aman dengan fasilitas yang mumpuni Atas dukungan serta support dari Pemkab serta OPD terkait maka bisa dikatakan fasilitas dalam pelaksanaan PPPK Guru di Kabupaten Muba sudah baik meskipun ada pergerakan yang dadakan dalam persiapan Adapun jumlah peserta yang hadir mengikuti seleksi PPPK di SMKN 2 Sekayu ada 178 dan di SMKN 3 Sekayu 135 yang hadir ungkapnya Seleksi PPPK ada tiga tahapan yaitu tahap pertama bersaing dengan sesama mereka yang berada di sekolah Tahap kedua jika mereka gagal di tahap pertama maka bisa mengikuti tahap kedua yaitu bersaing dengan guru guru antar kecamatan boleh mendaftar di dalam wilayah 1 Kabupaten Selajutnya tahap tiga jadi nanti mereka persaingannya itu bisa dari guru guru yang berasal dari luar Kabupaten saingannya dengan guru guru di luar daerah Semoga para peserta dapat bersaing dengan baik kemudian memberikan hasil maksimal pungkasnya boi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: