Polisi Amankan Pelaku Begal Karyawan PNM di Muratara

Polisi Amankan Pelaku Begal Karyawan PNM di Muratara

Rangga Puja Bangsa (25) dan Sahudi alias Boling (24)-Khalid---

HARIANMUBA.COM - Dua dari empat pelaku begal karyawan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berhasil diamankan Tim Landak Satreskrim Polres Musi Rawas (Mura). 

Kedua tersangka Rangga Puja Bangsa (25) dan Sahudi alias Boling (24), keduanya warga, Selangit Kabupaten Musi Rawas. 

Kapolres Mura, AKBP Achmad Gusti Hartono didampingi Kasat Reskrim, AKP Dedi Rahmat Hidayat dan Kanit Pidum, Ipda Niko, menjelaskan perampokan terjadi di Jalan Poros, Desa Napal Melintang, Kecamatan Selangit, Kabupaten Mura, Selasa (7/6) sekitar pukul 11.30 WIB. 

Bermula saat korban pulang melakukan penagihan di Desa Napal Melintang,, tiba-tiba dihadang empat orang tak dikenal. Dua diantaranya yakni Rangga Puja Bangsa dan Sahudi alias Boling, dua lainnya masih DPO. Ada satu lagi tersangka yang buron, adalah pemberi informasi.

"Para pelaku, langsung menunjukan sajam, dikarenakan membahayakan keselamatan, dengan terpaksa korban memberikan sepeda motor, hp berikut uang korban," jelas Kapolres.

Kasat Reskrim, AKP Dedi Rahmat Hidayat mengatakan bahwa, dua tersangka ini merupakan spesialis 365, dan ada tiga laporan polisi.

Selain tersangka, anggota juga mengamankan barang bukti, satu unit Honda Beat warna hitam nopol BG 4690 ACY, satu buah tas berisi uang Rp9,2 juta, ponsel Vivo dan Samsung. 

"Tersangka melanggar pasal 365 ayat (2), ke-2 KUHP, dengan ancaman pindana 12 tahun penjara," ucap Kasat Reskrim.

Sementara itu, Kepala Cabang PT PNM, Nala Ranti mewakili karyawananya, mengucapkan terima kasih kepada, Kapolres, Kasat Reskrim beserta Tim Landak Satreskrim Polres Mura, karena berhasil meringkus tersangka.

"Saya, mewakili karyawan saya, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, dengan berhasil meringkus tersangka, bisa mengurangi rasa was-was, dan juga mengucapkan kepada Polres Mura dan Tim Landak, untuk tetap semangat dalam meningkatkan Kamtibmas di Kabupaten Musi Rawas," tutupnya. 

Salah satu korban, Zara Davi mengatakan saat kejadian dia berboncengan dengan rekanya. pulang dari tagihan di Desa Napal Melintang, Kecamatan Selangit, Musi Rawas. 

"Saat melintasi jalan poros, kondisi sepi dan hutan. Saat tanjakan arah Desa Batu Gane, dua Pelaku keluar dari semak-semak," kara Zara. 

Begitu keluar semak, kedua pelaku mengancam korban dengan parang. Saat korban memutar balik kendaraan, ada dua pelaku lagi keluar dari semak-semak. Yang membuat dua korban terkepung. 

"Seketika kami mencoba lari meninggalkan motor. Saat kami mau lari, pelaku ngejar sambil melempar batu. Saya sempat terjatuh lalu diancam pakai parang. Saat itulah uang dan ponsel kami diambil. Motor kami dibawa pelaku," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: