Belum Capai Target, Dinkes Muba Percepat Pencapaian BIAN

Belum Capai Target, Dinkes Muba Percepat Pencapaian BIAN

Kegiatan BIAN di salah satu sekolah--

SEKAYU – Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) percepat pencapaian Imunisasi anak untuk Campak Rubella pada program Bulan Imunisasi Anak Indonesia (BIAN) tahun 2022, hal itu dikarenakan pencapaian baru sekitar 66 persen. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin, dr H Azmi Dariusmansyah MARS, mengatakan, melalui, Subkoordinator lmunisasi dan Survailen, Seftiani Peratita SS MKes, mengatakan, program capaian BIAN secara kumulatif di Bumi Serasan Sekate sampai dengan Juli 2022 sebanyak 111 ribu anak atau di posisi 66 persen anak yang sudah di imunisasi campak rubella. 

“Sementara capaian target imunisasi campak rubella ini yakni 176 ribu anak, meski demikian kami tetap melakukan kerja secara maksimal, dengan mengaktifkan dan menggalakan penduduk untuk datang ke Posyandu,” kata Sefti 

Ia mengatakan capaian BIAN di Kabupaten Muba terbilang rendah karena beberapa kendala seperti masih berlangsungnya kegiatan vaksinasi COVID-19 juga adanya ujian dan libur sekolah serta perayaan Idul Adha 1443 H.

“Pada saat dimulainya BIAN campak rubella Mei 2022 berlangsung ujian di sekolah dasar dilanjutkan libur sekolah, sedangkan anak yang jadi sasaran BIAN berusia 9 bulan - 12 tahun mayoritas duduk di SD,” katanya.

Apalagi kemarin ada perayaan Idul Adha, sehingga kegiatan BIAN kurang maksimal dilaksanakan. Tapi, setiap puskesmas memiliki jadwal masing-masing untuk pelaksanaan BIAN ke sekolah sekolah dan posyandu.

“Oleh karena itu, akan memperpanjang pelaksana BIAN hingga Agustus nanti, sehingga Dinkes berupaya mempercepat pencapaian target. dengan mengintensifkan kegiatan imunisasi baik sasaran ke sekolah, posyandu, maupun layanan kesehatan lainnya,” jelasnya.

Tambah Sefti, pihaknya akan terus mengingatkan dan mensosialisasikan kepada semua penduduk, agar bisa membawa anaknya untuk diimunisasi campak rubella ke Posyandu dan Puskesmas. 

“Imunisasi ini sangatlah penting karena kalau tidak di vaksin maka akan memperngaruhi para ibu hamil yang nantinya dapat melahirkan bayi yang cacat, apabila ibu hamil tertular campak rubella. Maka dari itu kami harapkan segera mendatangi Posyandu dan Puskesmas untuk diimunisasi,” katanya (boi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: