Perumahan Palem Hijau, Pihak Developer Bersedia Bangun Kolam Retensi

SEKAYU – Terkait dengan adanya tuntutan warga  Perumahan Palem Hijau Reisdance menuntut minta dibangunkannya kolam retensi, agar limbah rumah tangga atau domestik tidak mencemari lahan milik warga bersebelahan dengan komplek perumahan tersebut, membuat pihak pengembang dari Palem Hijau angkat bicara. 

Kuasa Hukum dari PT Amanah Agro Indonesia atau pihak Perumahan Palem Hijau Residance, Dr Wandi Subroto SH MH, saat ditemui, kemarin Senin (29/08/2022) mengatakan, mengenai adanya permasalahan kolam retensi sebenarnya sudah ada kesapakatan bersama, mengenai lahan yang terkena limbah itu sebenarnya itu adalah masih lahan milik klainnya. 

“Lahan yang terkena limbah itu, sebenarnya masih milik lahan klain kami juga, kenapa milik klain kami, karena pada beberapa waktu lalu telah ada pembayaran secara DP, artinya itu bukan lahan warga lain,” katanya. 

Kenapa pembayaran lahan tersebut belum lunas, karena pada saat itu pihak ahli waris tidak bisa menunjukan berkas surat menyurat secara lengkap. “Artinya mengenai kolam retensi itu, tidak ada persoalan lagi sebenarnya dan akan segera dibangun, tinggal lagi menunggu situasi cuaca,” jelasnya 

Selain itu pula, lanjut Wandi Subroto, sebenarnya mengenai pembangunan kolam retensi tersebut sudah ada kesepakatan yang dituangkan dalam berita acara pada tanggal 05 Juli 2022 kemarin. 

“Yang isinya tertuang dalam berita acara, yang telah dilaksanakan pada Selasa tanggal 5 Juli 2022 lalu, telah dilaksanakan pertemuan ke dua warga Rt 020 Rw 006 dengan PT Amanah Agro Indonesia dengan pihak Kelurahan Serasan Jaya, menyatakan warga Palem Hijau Rt 020 RW 006 dan direktur, wakil direktur PT Amanah Agro Indonesia akan siap membangun kolam retensi dari tuntutan warga,” bebernya 

Selanjutnya, mengenai lokasi kolam retensi yang akan dibangun nantinya tetap dengan sket awal yang sudah dibuatkan IMB oleh PT Amanah Agro Indonesia. “Mengenai posisi kolam retensi berada di samping Blok J 09 dan J 10 didepan Blok K 8,9,10 kolam retensi akan dialirkan ke belakang sepanjang Blok L terus kedepan,” tukasnya 

Tidak hanya itu saja, PT Amanah Agro Indonesia juga akan membangun dan pembuatan gapura setelah pembangunan masjid selesai. “Kemudian akan menghibahkan fasilitas umum pada akhir tahun 2022,” ungkapnya. (boi) 

 

Sumber: