KFC Dukung Program Pencarian Talenta Berbakat untuk Kebutuhan Timnas Basket Indonesia Masa Depan

KFC Dukung Program Pencarian Talenta Berbakat untuk Kebutuhan Timnas Basket Indonesia Masa Depan

Dari kiri, Vanissa Renata Siregar (DBL Indonesia All-Star 2022), Jufri S Fransisco (Field Marketing Manager PT Fast Fast Indonesia), Masany Audri (Direktur DBL Indonesia), dan Irto Rachman (Pengprov Perbasi DKI Jakarta) pada sesi jumpa pers Dukungan KFC ---

 

 

HARIANMUBA.COM -Liga basket pelajar terbesar di Tanah Air,  Honda Developmental Basketball League (DBL) with KFC terus konsisten dan berkomitmen menjadi wadah dan panggung pengembangan potensi bagi para student-athlete di Indonesia. 

Bergulir sejak 2004, dengan partisipasi melibatkan jutaan anak muda setiap tahunnya. 

Liga yang musim ini mempertandingkan 1.000 lebih game ini terselenggara di 30 kota dengan cakupan 22 provinsi. Dari Aceh sampai Papua. 

Sebagai official partner baru liga untuk musim 2022-2023 ini. KFC mendukung secara total ligabasket yang menyedot animo begitu luar biasapara pelajar dari ribuan sekolah peserta di Tanah Air ini. 

Salah satu bentuk dukungan KFC adalah tayangan livestreaming. Dengan total jumlah laga yang ditayangkan melalui YouTube dan aplikasi DBL Play sebanyak 1.000 laga. 

Meningkat hampir dua kali lipat dari musim sebelumnya (2021), sebanyak 578 tayangan livestreaming.

”Kamimerasa bangga karena turut terlibat langsung dengan menjadi partner utama liga basket pelajar terbesar di Tanah Air ini,” ujar Eric Leong, CEO PT Fast Food Indonesia.

“Menurut kami, kegiatan (liga) ini sangat positif bagi generasi muda, khususnya pelajar SMA,” tambahnya. 

“Kami ingin ikut menggairahkan anak-anak muda di Indonesia untuk aktif berolahraga dan berkompetisi secara sehat dan sportif,” ujar Eric Leong.

Bukan hanya sekadar mendukung liga, lanjut Eric, KFC juga ingin ikut terlibat secara total dalam mendukung tercapainya prestasi basket di kancah internasional. 

”Bersama DBL Indonesia, kami menyusunserangkaian program pencarian dan pengembangan talenta berbakat yang dilakukan secara masif di 30 kota dari 22 provinsi,” katanya.

“Menyeleksicalon-calon pebasket terbaik dari berbagai daerah tersebut, lalu memolesnya dalam kamp basket pelajar terbesar yang output-nya nanti semoga bisa memenuhi kebutuhan Tim Nasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: