Permainan Latto-latto Merambah ke Sanga Desa

SANGA DESA, HARIANMUBA.COM, - Demam permainan tradisional Latto-latto yang viral di media sosial, mulai merambah anak-anak di Kecamatan Sanga Desa. 

Pantauan   di lapangan  tampak puluhan anak-anak di berbagai sudut desa, memainkan permainan yang trend pada tahun 1990an tersebut. 

Latto-latto sendiri adalah permainan menyeimbangkan 2 buah bola agar terus beradu tanpa henti. Dua bola itu tersambung masing-masing dengan ke satu ujung tali. Pada tengah tali terdapat ikatan bentuk lingkaran untuk dimasukkan ke jari agar bisa dipegang. 

Demam latto-latto ternyata menjadi berkah tersendiri bagi para penjual mainan di wilayah Kecamatan Sanga Desa. 

Latto-latto yang mereka jual laris manis. Salahsatunya seperti yang dikatakan oleh Armada (29) penjual mainan di Pasar Kalangan Ngulak. 

"Sejak viral sekitar 10 hari lalu, mainan Latto-latto yang saya jual ini sudah laku hampir 170 buah. Setiap harinya selalu ada saja yang beli entah itu di Pasar Kalangan atau pun di rumah," ungkapnya.

Larisnya mainan Latto-latto ini membuat Armada dapat meraup penghasilan hingga ratusan ribu dalam sehari. 

"Untuk harga sendiri mainan Latto-latto ini dijual Rp 15 ribu perbuah, kalau beli dalam jumlah banyak bisa di kasih diskon. Kalau sehari omset penjualan bisa sampai Rp 200 ribu," katanya. 

Rosa (47) salahsatu pembeli Latto-latto mengaku tertarik membeli karena melihat permainan tersebut viral di media sosial Tiktok. 

"Ya, kemarin lihat di Tiktok, kelihatannya cukup seru, jadi saya beli untuk anak saya di rumah. Namun dalam memainkannya anak-anak tetap harus diawasi, karena kalau tidak bisa benjol jika kena kepala," tukasnya.(ren)

 

Sumber: