Ternyata Ini Asal Usul Nama Desa Bailangu, Serta 5 Makanan Khasnya

Ternyata Ini Asal Usul Nama Desa Bailangu, Serta 5 Makanan Khasnya

Jangan Tidak Tahu! Ini Dia Asal Usul Desa Bailangu Kabupaten Musi Banyuasin--google maps--

Maka entah bagaimana ketiga orang kakak beliau yaitu "puyang mudim, puyang lebe dan puyang janggut datang ke Desa tersebut.

Lalu sesampainya di Desa tersebut mereka berteriak minta dilepaskan adiknya "puyang Tembesu" sambil menghentakkan kaki di tebing pinggiran sungai desa tersebut.

Dan ajaibnya pinggiran sungai langsung longsor, dan sampai saat ini dapat disaksikan ada tebing yang somplak di desa tersebut dan karena hal inilah maka puyang ini dijuluki oleh kakak-kakaknya"puyang tembesu".

Kalau menelaah dari kisah-kisah yang didengar, sepertinya Puyang Lebe adalah anak tertua dari Puyang Abusaka, karena beliau dipercaya sebagai kepala desa.

Sementara Puyang Janggut sebagai Tabib, puyang Mudim semacam Ksatria pelindung dan Puyang Tembesu yang paling bungsu menguasai ilmu perbintangan dan pertanian.

Sepertinya keempat puyang ini memiliki kelebihan masing-masing yang telah diwariskan oleh Puyang Abusaka, ada yang menguasai ilmu pemerintahan dan agama, ada juga yang menguasai Ilmu pengobatan dan ada yang menguasai ilmu kebatinan, serta si bungsu menguasai ilmu perbintangan dan pertanian. Walaupun secara umum mereka sama-sama memiliki Ilmu kebatinan yang tinggi.

Sementara puyang Abusaka sendiri kembali ke Desa Kima, setelah meninggalkan keempat anaknya untuk menetap dan mendirikan Desa Bailangu.

Dahulu Desa Bailangu terletak di seberang Sungai Musi bagian hilir (daerah berang Sungai Guci), namun karena disana terlalu banyak nyamuk dan ada yang terkena wabah malaria akhirnya Desa dipindahkan ke seberang seperti yang ada saat ini.

Dahulu Desa Bailangu dikepalai oleh "lebe" lalu berganti menjadi "keria" atau "kerio" kemudian "kepala desa" seperti sekarang ini.

Terdiri dari empat kampung, yaitu kampung satu sampai dengan kampung empat, masing-masing kampung dikepalai oleh "pengawa". Keria terakhir yang memimpin Bailangu adalah "Keria Nahnu". Setelah beliau, pemimpin Desa Bailangu disebut Kepala Desa, sementara istilah Pangawa diganti menjadi Kepala dusun (Kadus).

Namun saat ini Desa Bailangu telah di bagi menjadi dua Desa yaitu Bailangu berbatasan Sebelah Ulu sebagian Lumba Jaya Sungai Tilan hingga Jalan Masjid dan Bailangu Timur yang berbatasan mulai Jalan Masjid hingga Sungai Guci sebelah Ilir yang berbatasan dengan Desa Epil, masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala Desa.

Beberapa Tokoh yang pernah menjadi Pimpinan Desa Bailangu:

1. Keria Said

2. Keria Panjang (H. Somad)/Mamak Keria Muslim

3. Keria Kholiq

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: