Gempar, Ketua Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan di Bukit Tinggi Nyaris Tewas Dikeroyok
Korban terbaring dirumah sakit --
BUKITTINGGI, HARIANMUBA COM, – Peristiwa menghebohkan terjadi di Bukit Tinggi, Sumatera Barat, Ketua Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan nyaris tewas dikeroyok. Apakah ini ada unsur politik.
Diketahui korban bernama Idris Sanur, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan.
Pihak berwajib terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.
"Benar, kami sudah menerima laporan dari istri korban yang menyebut korban atas nama Idris Sanur dianiaya dan dikeroyok beberapa orang di rumahnya sendiri pada Senin (2/1)," kata Ps. Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal, di Bukittinggi, Selasa (3/1).
BACA JUGA:Heboh! Video 4 Saudara Ini Umbar Bagian Sensitifnya, Pencari Link Silahkan Merapat
Dijelaskan AKP Fetrizal, kejadian berdasar keterangan pelapor, yang sudah tertuang dalam laporan bernomor LP/B/1/I/2023/Polresta Bukittinggi/Polda Sumbar tanggal 2 Januari 2023 tentang dugaan tindak pidana penganiayaan secara bersama-sama.
Korban dikeroyok hingga tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit.
BACA JUGA:Heboh! Video 4 Saudara Ini Umbar Bagian Sensitifnya, Pencari Link Silahkan Merapat
Sesuai keterangan pelapor, Yusmina, tempat kejadian di dalam rumah yang beralamat di Jalan pendidikan Kelurahan Birugo Kecamatan ABTB kota Bukittinggi, korban dipukul dan dianiaya oleh tiga orang, dua laki-laki satu perempuan," terang Fetrizal.
Apakah ini ada kaitan Politik?
Diungkapkan AKP Fetrizal, untuk sementara kasus ini diduga tidak ada kaitannya dengan masalah politik, meskipun korban merupakan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan.
"Dugaan sementara, ini terkait masalah utang piutang, kami masih mendalami dan melakukan penyelidikan, pelaku diburu saat ini," ujar Fetrizal.
Detik-Detik Pengeroyokan
Istri korban, Yusmina (32) menjelaskan kronologis peristiwa yang terjadi di rumah yang sekaligus toko bangunan milik korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: