Isu Penculikan Anak, Lihat Orang Asing Jangan Langsung Main Hakim Sendiri

PANGKALAN BALAI, HARIANMUBA.COM, - Akhir-akhir bulan Januari 2023 ini marak isu penculikan anak-anak di Kabupaten Banyuasin.

Ini tentu saja membuat Kasatreskrim Polres Banyuasin angkat bicara dengan memberikan imbauan dan peringatan kepada masyarakat untuk waspada serta menjaga anak-anak mereka baik diluar maupun disekitar rumah.

“Para orang tua harus menanamkan sikap kewaspadaan terhadap anak-anak mereka ketika bertemu dengan orang asing, jangan sampai anak-anak mereka tidak ada rasa takut dengan orang asing, terlebih ketika diberi permen, makanan ataupun uang oleh orang yang tidak dikenal,” Kata Kasatreskrim Polres Banyuasin, AKP Harry Dinar, S. I.K. MH, ketika ditemui. Selasa. 31/1/2023.

Ditambahkannya, pihaknya meminta kepada para orang tua untuk menjaga dan melindungi anaknya sendiri dikala sekolah maupun di rumah.

“Kepada para orang tua harus menjaga anak-anak disaat sekolah, dan kepada pihak sekolah harus juga menjaga anak didik mereka bila orang tua anak didik mereka belum tiba menjemput pihak sekolah harus menjaga anak didiknya, paling penting kami minta antara pihak orang tua dan sekolah melakukan kerjasama yang baik, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi,” ucapnya.

Masih dikatakannya, masyarakat Kabupaten Banyuasin untuk tetap mengedepankan azas praduga tidak bersalah dengan tidak main hakim sendiri.

“Kepada masyarakat saya minta untuk tidak cepat mengambil tindakan anarkis bila menemukan orang asing yang dinilai mengarah pada isu-isu yang saat ini tengah beredar, silahkan laporkan ke Pemerintah Setempat, RT-RW, Kepala Desa, Lurah dan Bhabinkamtibmas atau Babinsa,” ujarnya 

Dirinya menegaskan, kepada masyarakat Kabupaten Banyuasin juga harus bijak dalam bermedia sosial, dalam menyampaikan informasi atau menerima informasi.

“Saya meminta kepada masyarakat bijak dalam bermedia sosial, jangan mudah membagikan informasi yang belum jelas data serta kebenarannya, jangan pula mudah menerima informasi yang belum jelas kronologis kejadiannya, tela’ah, cari tahu dan dalam informasi tersebut agar tidak menjadi penyebar hoax dan korban infomasi hoax, Saring sebelum sharing,” tegasnya (amr)

Sumber: