Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan Sidak Bangunan Pasar Ambruk, Ini Hasilnya

SEKAYU, HARIANMUBA.COM,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan, kemarin Rabu (09/02/2023) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap bangunan Pasar Randik Sekayu. 

Sidak dilakukan oleh Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan bersama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Didagperin) Musi Banyuasin, terkait adanya laporan bangunan pasar yang baru saja dibangun ambruk. 

Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Abu Sari Burhan, didampingi, Anggota Komisi II DPRD Provinsi, Tamrin, Susy Imelda Beni, Yenny Erlita, Ike Maya Sari, Lia Anggraini, dan Susilawati, mengatakan, pembangunan Pasar Randik Sekayu yang baru diperuntukan bagi pedagang kaki lima, secara fisik sudah rampung 100 persen. 

“Namun dibalik itu, kunjungan yang kami lakukan secara mendadak ini, tidak lain ingin mengetahui dan melihat secara langsung adanya bangunan pasar ambruk,” kata Abu Sari 

BACA JUGA:Kecamatan Sungai Lilin Mulai Menyalurkan Bansos Inflasi BBM, Jumlah Penerima Sebanyak 1.727 Orang

BACA JUGA:Ikuti Pembinaan Pengelolaan Keuangan dan BMN oleh Tim Monev Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan

Hal itu dilakukan sidak terkait adanya anggaran tahun 2022 sebesar Rp 5 Miliar lebih melalui Bantuan Gubernur (Bangub) Sumatera Selatan untuk pembangunan pasar. 

“Nah setelah anggaran itu turun, maka kami mendengar dan mendapatkan informasi bahwa bangunan pasar ambruk, maka kami kroscek langsung ke lapangan,” tegas Abu Sari 

Setelah di kroscek ke lapangan, ternyata memang benar bangunan pasar ambruk, kata nya disambar petir. 

“Lalu, kami panggil pihak kontraktor nya, PPTK nya, dan saat ini bangunan pasar itu Kembali sudah dilakukan pembangunan, bahkan kata pihak PPTK sudah diperiksa oleh pihak BPK RI, mudah-mudahan saja tidak ada temuan,” tegas Abu Sari 

BACA JUGA:Diduga Korsleting, Empat Ruang SD di Kecamatan Lais Ini Terbakar, Siswa Masih Tetap Belajar

BACA JUGA:Plt Ketua TP PKK Musi Banyuasin Ajak Masyarakat Tingkatkan Literasi Melalui Pojok Baca

Masih kata mantan Ketua DPRD Muba ini, meski sudah mendapatkan laporan dan keterangan resmi setelah sidak dijalankan, namun ia merasa sedikit kecewa, sebab anggaran yang diajukan untuk peningkatan pasar ini baru diajukan sudah ada persoalan. 

“Sebenarnya, anggaran yang digulirkan ini sebagai testis saja alhamdulillah secara fisik sudah diperbaiki secara total, tapi tidak enaknya ada persoalan. Kedepan akan kami pertimbangkan lagi apakah ditambah, ataukah cukup sampai disini saja,” ungkapnya 

Sumber: