Hadiri Halal Bihalal Dengan IWARI Cempaka, Gubernur Herman Deru Dianugerahi Gelar "Cinta Marga"

Hadiri Halal Bihalal Dengan IWARI Cempaka, Gubernur Herman Deru Dianugerahi Gelar

Gubernur H Herman Deru--

OKU TIMUR - Pada H+3 hari raya Idul Fitri 144 Hijriah, Senin (24/4) Gubernur Sumsel H Herman Deru berkesempatan melakukan halal Bihalal dengan masyarakat Komering yang diinisiasi oleh Organisasi Kerukunan.

Warga Komering (IWARI) Cempaka yang dipusatkan di Balai Desa Cempaka Kecamatan Cempaka Kabupaten OKU Timur.

Dalam rangkaian acara halal bilahal dengan warga Cempaka kali ini, Gubernur Herman Deru dianugerahi Gelar "Cinta Marga" oleh tokoh masyarakat setempat.

BACA JUGA:Pj Bupati H Apriyadi Ingatkan Jangan Tambah Libur Usai Lebaran

BACA JUGA:Tuai Kontroversi! Salat Ied di Pondok Pesantren Ini Bikin Geram Netizen, Lihat Kondisinya

Diberikannya gelar tersebut merupakan bentuk penghormatan  dari  masyarakat OKU Timur kepada tokoh yang dianggap banyak berjasa  dalam membangun infrastruktur khususnya  pembangunan jalan yang menghubungkan OKU Timur dengan Ogan Ilir termasuk pembangunan infrastruktur  bidang pendidikan,  kesehatan dan infrastruktur lainnya.

Pemberian gelar ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan dan pemasangan Kepudang/Tanjak (penutup kepala tradisonal) dan keris oleh tokoh adat setempat kepada Gubernur Herman Deru.

BACA JUGA:Panas Ektrem Landa Indonesia, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Pada kesempatan tersebut  Gubernur Herman Deru  memuji pesatnya kemajuan pembangunan Desa Cempaka dan  keberadaan Sosat (Gedung Serbaguna) yang telah terbangun dengan baik dan fasilitas memadai. Kondisi tersebut jauh berbeda saat dirinya masih menjabat bupati beberapa tahun silam dimana ruas jalan provinsi penghubung OKI dengan Martapura sangat memprihatinkan. Karena itu dirinya bertekad  untuk menjadi orang yang bisa mengambil keputusan.  

BACA JUGA:Ibu di Sukabumi Melahirkan di Pos Pam Pengamanan Mudik

"Dengan menjadi  Gubernur Sumsel, Saya   dapat mengambil kewenangan dalam  pembangunan infrastruktur di Kabupaten/Kota termaduk di OKU Timur," ujar Herman Deru. 

Herman Deru berjanji pada tahun anggaran  2023, Pemprov akan melanjutkan pembangunan  ruas jalan Tanah Abang penghubung OKU Timur - Ogan Ilir.

"Jika nanti jalan ini sudah selesai jika hendak ke Ogan Ilir tidak perlu lagi lewat Kayu Agung lagi," paparnya.

Lebih jauh dia menyebut pembangunan infrastuktur  harus seiring dengan pemberdayaan  ekonomi karena itun harus ada  kesamaan persepsi dalam pembangunan, dan untuk menyatukan segala perbedaan agar menjadi kekuatan, antara lain dengan mengangkat adat istiadat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: