Goa Peninggalan Belanda Sepanjang 100 m di Muba Terdapat Tulisan 'BATAM', Dimana Lokasinya?
Goa Peninggalan Belanda di Desa Rantau Kasih --
"Masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin tidak banyak yang mengetahui hal ini dikarenakan minimnya publikasi dan dokumentasi sejarah peninggalan masa kolonial ini," jelasnya.
BACA JUGA:5 Aplikasi Pinjol Terbaru 2023, Bisa Dicairkan ke Akun Dana
Doni menceritakan Situs sejarah yang biasa masyarakat sekitar sebut sebagai Goa Belanda ini terhampar pada lahan seluas 100 meter persegi, dengan banyaknya bebatuan yang runtuh termakan usia.
"Pada bunker dan sisa reruntuhan ditemukan batu bata bertuliskan BATAM dan BENSON," jelasnya.
Doni menjelaskan Berdasarkan catatan sejarah batu bata merk BATAM di buat oleh perusahaan Batam Brick Work yang didirikan oleh Raja Haji Kelana pada tahun 1898, sementara sekolah batu bata Benson berdiri Pada tahun 1894 di bagian timur Kota Benson yang disebut Sekolah Riverside.
Doni menjelaskan dari data yang dihimpun selain bunker dulu di sana ada menara, tiang-tiang bangunan, dan juga lubang semacam kolam yang entah apa kegunaannya.
“Namun, sekarang menara dan tiang bangunan tersebut sudah hancur, serta kolam-kolam itu semakin lapuk ditutupi semak belukar,' jelasnya
Herdoni Syafriansyah mengatakan, dibawah naungan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Musi Banyuasin pihaknya akan terus turun ke bawah untuk mencari dan mempromosikan potensi wisata yang ada di setiap Kecamatan Muba.
"Sejalan dengan semangat Bapak Bupati Muba agar kedepan setiap kecamatan di Muba punya agenda pariwisata tahunannya," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: