Kemarau Sebulan Ini, Pj Bupati. Apriyadi Salurkan Bantuan Air Bersih Buat Warga

"Kami dibantu armada dari BPPD dan Damkar untuk mensuplai air bersih ke daerah terdampak," jelasnya. 

Selain itu pihak PDAM juga telah menyiapkan 48 instalasi bagi masyarakat. 

BACA JUGA:Ini Hasil Pengukuran Indeks Standar Pencemaran Udara di Sekayu Musi Banyuasin

BACA JUGA:Dinkominfo Muba Cek Langsung Kesiapan Desa Bukit Selabu, Siap Raih Juara Tahapan Apresisasi KIP

Bagi masyarakat yang dekat dengan instalasi pengolahan PDAM yang tersebar di seluruh kecamatan sebanyak 48 instalasi boleh menghubungi dan meminta bantuan. 

"Kami telah instruksikan para petugas untuk memberikan air kepada masyarakat yang datang langsung membawa jerigen," jelasnya.

"Tidak dipungut bayaran, bahkan untuk keperluan tingkat kecamatan, warga yang membawa kapasitas besar seperti tangki air yg membawa surat dari kecamatan diperbolehkan," tegas dia. 

Sebelumnya, Pj Bupati Apriyadi Mahmud telah mengantisipasi musim kemarau dengan mensiagakan bantuan air bersih. Dirinya telah menunjuk dua Organisasi Perangkat Daerah dan Perumda Air Minum 

BACA JUGA:Muncul Usulan Jalur Sirip Tol Kedua di Wilayah Sumatera Barat, Bukan Dharmasraya, Ini Wilayahnya

BACA JUGA:Beredar Nama Calon 7 PJ Bupati dan Walikota Sumsel, Jadwal Pelantikan 18 September 2023

Tirta Randik untuk mempersiapkan pasokan air bersih untuk konsumsi dan mengirimkan kepada warga yang membutuhkan. 

Sebelumnya, Senin lalu Apriyadi sudah menghimbau agar warga bijak memakai air bersih karena datangnya musim kemarau panjang. Instruksi penyaluran air bersih pertama kali dikeluarkan, Kamis (31/08/2023) lalu. 

Pemkab Muba telah menyiapkan pasokan air bersih untuk konsumsi warga.

"Sejak Senin lalu sudah kita salurkan bantuan kepada warga yang membutuhkan yakni di Desa Kasmaran, Babat Toman," jelasnya.

BACA JUGA:Air Sungai Musi Berkurang, PDAM Tirta Randik Pastikan Masih Tahap Aman, Belum Kesulitan Bahan Baku

Sumber: