Empat Gerhana Matahari dan Bulan di 2024, Ini Wilayah yang Bisa Melihat Fenomenanya

3. Gerhana Bulan Penumbra: Bulan memasuki wilayah penumbra Bumi yang lebih lemah, menyebabkan Bulan tampak redup tetapi tidak sepenuhnya gelap.

BACA JUGA:Jelang Pelaksanaan Tugas Pada Pemilu 2024, PPK Sungai Lilin Gelar Bimtek KPPS

Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN, Farahhati Mumtahana, menyatakan bahwa gerhana di tahun 2024 tidak akan melintasi wilayah Indonesia. 

Namun, bagi yang tertarik, ia menyarankan untuk merencanakan kunjungan ke negara-negara di Eropa, Asia, Australia, dan Arktik, yang akan menyaksikan salah satu dari empat gerhana tersebut.

Berikut jadwal gerhana Matahari dan Bulan di tahun 2024:

1. Gerhana Bulan Penumbra (24-25 Maret 2024)

   Wilayah: Eropa, Asia Utara/Timur, Australia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudra Pasifik, Atlantik, dan Antartika.

2. Gerhana Matahari Total (8 April 2024)

   Wilayah: Eropa Barat, Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudra Pasifik, Atlantik, dan Arktik.

BACA JUGA:Situasi Terkini Jalan Terendam Banjir di Muba, Jalan Sekayu-Lubuklinggau Bisa Dilalui, Akses ke Sukarami - C2

3. Gerhana Bulan Sebagian (17-18 September 2024)

   Wilayah: Eropa, Asia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudra Pasifik, Atlantik, Hindia, Arktik, dan Antartika.

4. Gerhana Matahari Cincin (2 Oktober 2024)

   Wilayah: Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudra Pasifik, Atlantik, dan Antartika.

Sementara Indonesia tidak berada dalam jalur pandang gerhana tersebut, semoga pengamat antariksa di berbagai belahan dunia dapat menikmati spetakuler langit pada tahun 2024.(*)

Sumber: