Cegah Risiko Batu Ginjal dengan Buah Rambutan

Cegah Risiko Batu Ginjal dengan Buah Rambutan

Buah rambutan--

HARIANMUBA.COM - Buah rambutan memiliki rasa yang manis dan asam ketika dikonsumsi, Buah yang memiliki nama latin Nephelium lappaceum sangat mudah dijumpai di Asia Tenggara khususnya wilayah Indonesia dan Malaysia.

Nutrisi dari buah rambutan ini jarang sekali diketahui banyak orang, padahal nutrisi yang ada pada buah yang satu ini dapat mengatasi berbagai macam penyakit, seperti ginjal salah satunya.

Perlu Anda ketahui bahwa buah rambutan ternyata kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Dari setiap 100 gram daging buah rambutan mengandung 1,4 gram serat, serat tersebut tentu sangat baik untuk kesehatan, terutama dalam sistem pencernaan.

Selain itu, buah rambutan juga mengandung 72 kalori, 1,4 gram protein, 18 gram karbohidrat dan juga 0,2 gram lemak.

BACA JUGA:Salah Satunya Berada di Negara Cina, Inilah Masjid Tertua di Dunia

BACA JUGA:14 Manfaat Sayur Kol yang Jarang Diketahui, Salahsatunya Ternyata Bisa Mempercepat Penyembuhan Luka Loh!

Apabila Anda mengonsumsi lima buah rambutan, Anda sudah bisa memenuhi sekitar 50 persen kebutuhan vitamin C harian. Buah rambutan juga akan memberikan senyawa antioksidan demi untuk mencegah berbagai macam penyakit.

Nah, berikut ini ada beberapa manfaat dari buah rambutan yang sangat baik utuk kesehatan, antara lain:

1. Mengurangi Risiko Batu Ginjal

Buah rambutan adalah salah satu diantara buah-buahan yang sangat mampu untuk mencegah penyakit ginjal. Buah rambutan ini juga mengandung mineral yang cukup tinggi guna mencegah terjadinya gumpalan kristal mineral yang disebut batu ginjal.

BACA JUGA:Legenda Keberadaan Manusia Harimau di Gunung Dempo, Dipercaya Miliki Kesaktian Tinggi

BACA JUGA:Cuaca Panas Kurang Baik Pagi Penderita Diabetes, Berikut Tips Untuk Mengatasinya

Buah rambutan juga mengandung fosfor untuk menyaring racun di dalam tubuh. Selain itu, kalium yang ada didalam buah rambutan juga turut serta mengurangi risiko batu ginjal.

Temuan ini didukung oleh dari beberapa penelitian, mereka menyebut bila sering mengonsumsi asupan kalium dapat menurunkan risiko perkembangan batu ginjal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: