Pj Gubernur Sumsel Lantik M. Iqbal Alisyahbana sebagai Pj Bupati OKU, Siap Sukseskan Pilkada Serentak

Pj Gubernur Sumsel Lantik M. Iqbal Alisyahbana sebagai Pj Bupati OKU, Siap Sukseskan Pilkada Serentak

Pj Gubernur Sumsel Lantik M. Iqbal Alisyahbana sebagai Pj Bupati OKU, Siap Sukseskan Pilkada Serentak--

HARIANMUBA.COM- Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi, SH. M.S.E resmi melantik Muhammad Iqbal Alisyahbana S.STP. M.M menjadi Pj Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), menggantikan Pj Bupati OKU sebelumnya Teddy Meilwansyah S.STP. MM, di Griya Agung, Minggu 11 Agustus 2024 siang. 

Pelantikan Pj Bupati ini  menindaklanjuti Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1. 3.-3305 Tahun 2024 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan. 

Selain pelantikan Pj Bupati Ogan Komering Ulu, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan Pelantikan Pj Ketua Tim Penggerak PKK Ogan Komering Ulu Vina Aprilia Iqbal SH,. M.Si oleh Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Selatan Melza Elen Setiadi. 

BACA JUGA:Polres Muara Enim Musnahkan Arena Sabung Ayam di Kebun Warga

Dalam sambutannya Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengatakan  hendaknya Pj OKU yang baru untuk memberikan yang terbaik dan bermanfaat, serta melaksanakan semua tugas-tugas yang telah dipercayakan dalam waktu yang singkat. 

Lebih jauh Elen mengatakan, ke depan, masih ada tugas-tugas yang perlu mendapatkan perhatian khusus, salah satunya yakni menghadapi pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Serentak.

Bukan hanya persiapan saja yang harus diperhatikan, namun pada hari pelaksanaannya juga harus dapat diantisipasi jika terdapat hal-hal yang mengganggu jalannya pesta demokrasi. 

Dalam kondisi seperti ini kerja sama dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan dalam membentuk jalinan komunikasi yang baik antar instansi maupun masyarakat. 

BACA JUGA:Toyota Agya 2024, Tampil Lebih Segar, Fitur-Fitur yang Semakin Lengkap

Perlu diingat bahwa, sesuai amanat pemerintah yang telah disampaikan beberapa waktu yang lalu, bahwa seluruh ASN harus menjaga netralitasnya dan juga dilarang menjadi salah satu anggota tim pemenangan ataupun ikut serta berkampanye terhadap pasangan calon tertentu khususnya mengajak masyarakat untuk tidak memilih pasangan calon lainnya. 

Begitupun TNI/POLRI dilarang untuk terlibat dalam politik praktis dan harus tetap fokus untuk menjaga stabilitas politik, karena tingginya tensi politik dapat menjadikan media sosial sebagai sarana untuk melakukan kampanye hitam (black campaign). 

Elen mengatakan semua tentu berharap pelaksanaan pesta demokrasi di tahun ini dapat berjalan dengan tertib, damai, dan sukses hingga pada saat pelantikan kepala daerah definitif.

Oleh karena itu, diperlukan adanya dukungan dari semua pihak agar tercipta Pilkada di tahun ini dapat menjunjung tinggi nilai kejujuran, bersih, transparan dan adil.

BACA JUGA:Realme 8i, Harga Terjangkau, Spesifikasinya Juara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: