Panduan Diet Intermittent Fasting, Ampuh Turunkan Berat Badan

Panduan Diet Intermittent Fasting, Ampuh Turunkan Berat Badan

Intermittent fasting metode dan panduannya--

Metode ini melibatkan makan secara normal selama lima hari dalam seminggu, sementara pada dua hari lainnya asupan kalori dibatasi. Pada dua hari puasa tersebut, pria dianjurkan untuk mengonsumsi hanya 600 kalori dan wanita 500 kalori.

Metode ini efektif untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu menurunkan kadar insulin dalam darah. Hal ini baik untuk orang yang ingin menjaga keseimbangan gula darah dan berat badan.

4. Puasa Setiap Hari (Alternate Day Fasting)

Pada metode ini, kamu akan menjalani puasa setiap hari, tetapi tetap mengonsumsi makanan ringan dengan batasan kalori maksimal 500 kalori per hari. Metode ini bisa memberikan hasil yang signifikan dalam menurunkan berat badan, terutama bagi mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas.

Namun, metode ini dianggap cukup ekstrem dan tidak disarankan untuk pemula. Mereka yang baru mencoba intermittent fasting mungkin akan kesulitan untuk mempertahankan pola ini dalam jangka panjang.

BACA JUGA:Kesiapan Pilkada Serentak 2024, Forkopimda Sumsel Lakukan Antisipasi Bersama

5. Puasa 24 Jam (Eat-to-Eat)

Metode Eat-to-Eat melibatkan puasa penuh selama 24 jam, satu atau dua kali dalam seminggu. Selama 24 jam tersebut, kamu tidak boleh makan apapun, tetapi tetap boleh minum air, teh, atau minuman bebas kalori lainnya.

Metode ini cukup menantang karena banyak orang mungkin mengalami sakit kepala, kelelahan, atau perubahan suasana hati akibat berpuasa seharian penuh. Oleh karena itu, metode ini tidak disarankan untuk pemula.

Manfaat Intermittent Fasting

Selain membantu menurunkan berat badan, intermittent fasting memiliki berbagai manfaat kesehatan lainnya, antara lain:

- Meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah, sehingga baik bagi penderita diabetes tipe 2.

- Mendukung metabolisme tubuh yang lebih sehat dengan meningkatkan proses pembakaran lemak.

- Membantu memperbaiki fungsi sel dan memperpanjang usia dengan merangsang proses perbaikan sel secara alami.

- Menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: