Pelaku Begal Motor yang Meresahkan Warga Palembang Berhasil Dilumpuhkan

BACA JUGA:Butuh Pintu Rumah dan Kusen? Pedagang Keliling Ini Siap Mendatangi Rumah Konsumen

“Iya, sekarang masih dalam pengembangan anggota di lapangan," ujarnya, kemarin.

Sebab, pelaku ini sudah beraksi di berbagai tempat. Bahkan ada korbannya yang dilukai komplotan pelaku, menggunakan senjata tajam. 

”Kepada korban dari pelaku tersebut, bagi yang belum melapor diimbau segera membuat laporan polisi,” pungkasnya.

Viral di berbagai media sosial, kemarin beredar saat pelaku Rohit tengah diinterogasi polisi dari Jatanras Polda Sumsel. 

BACA JUGA:Penurunan Kemiskinan Muba Terbesar ke-4 Secara Nasional, Tim Evaluator Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Bupati

BACA JUGA:Kabar Terbaru, Harga Emas Antam Turun, Berikut Daftarnya

Rohit membenarkan, mereka yang terekam CCTV pada 23 September 2024, sekitar pukul 01.30 WIB di Jl Soekarno-Hatta.

“Yang bawa motor korban itu Agung,” aku pria yang memiliki tato namanya di dadanya. Rohit mengaku saat itu dibonceng Ade. Disebutnya Agung warga Sukawinatan. Sedangkan Ade dan Rohit, warga Kecamatan Sako.

Rohit mengaku sudah sembilan kali beraksi, dengan sasaran motor Beat. Selain mereka bertiga, ada komplotan begal lain yang beraksi di Palembang. “Kalau kami bertiga itulah. Sembilan kali itulah. Motor jual ke Dedek,” sebutnya.

Dia dan Agung yang membawa senjata tajam. Saat ditunjukkan foto korban begal lainnya kejadian sekitar pukul 05.00 WIB, Rohit mengakuinya. “Iya Pak, motor Beat. Yang lukai Agung, sajam Agung semua,” tukas Rohit.

BACA JUGA:Penurunan Kemiskinan Muba Terbesar ke-4 Secara Nasional, Tim Evaluator Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Bupati

BACA JUGA:Kabar Terbaru, Harga Emas Antam Turun, Berikut Daftarnya

Informasinya, korban lainnya dari komplotan begal Rohit cs ini, Kopli (70), warga Perumahan Clara Hill Residence. Dia dibegal 18 September 2024, sekitar pukul 05.13 WIB, dalam perjalanan pulang usai salat subuh di masjid.

Kopli kehilangan motor Beat nopol Beat BG 6574 AEP, dari kejadian di J Irigasi, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan AAL, Palembang. Dia dipepet oleh 2 pelaku, langsung dibacok menggunakan parang. Hingga terluka di bagian kepala bagian depan.

Sumber: