Dukung Kelancaran Lalu Lintas di Momen Nataru, Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi Akan Dibuka Fungsional
Dukung Kelancaran Lalu Lintas di Momen Nataru, Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi Akan Dibuka Fungsional--
"Namun jalur ini hanya melayani entrance, dimana exit terjauh dari Surabaya di SS Gending (Ruas Tol Pasuruan-Probolinggo),” tambah Munir
Tidak sampai di situ, Munir juga menyampaikan bahwa Kementerian PU telah melakukan beberapa tindakan mitigasi dalam mendukung kelancaran lalu lintas Nataru 2025.
BACA JUGA:Sebut Transmigran Sebagai Patriot, AHY Ajak Putra-Putri Bangsa Untuk Berperan Serta
BACA JUGA:Diduga Konslet Mobil Pick Up Habis Terbakar di Mangun Jaya
“Kami akan menjaga kondisi jalan zero pothole, pembersihan saluran drainase dan rumija, memeriksa dan memastikan elemen-elemen jembatan dan lereng/tebing dalam kondisi aman/stabil,” kata Munir.
Lanjut Munir, dilakukan juga pengecatan marka jalan, menyiapkan material penanganan darurat (cold mix/Tambal Cepat Mantap (TCM), Bronjong, Rangka Jembatan Bailey, Sand Bag/Geo Bag), “dan material lain sesuai kebutuhan kondisi darurat,” lanjutnya.
“Selain itu terdapat pengaturan tahapan kerja pada pekerjaan konstruksi ongoing, menyiapkan jalur alternatif dan jalur wisata seperti Jalur Lintas Selatan (JLS) sepanjang 386,91 km dari Pacitan-Banyuwangi, hingga penghentian pekerjaan H-7 Nataru 2025 di badan jalan, kecuali pekerjaan di bahu jalan, pengendalian tanaman dan pembersihan saluran,” kata Munir.
Ketua Tim Kunker Reses Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, mengapresiasi seluruh mitra kerja Komisi V dalam kesiapan Nataru 2025. “Dari pantauan kami di lapangan, para mitra kerja Komisi V ini sudah melakukan kesiapan Nataru 2025 lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” katanya.
BACA JUGA:Jumlah Gol Harus Melebihi Vietnam, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Laos
“Kami juga menekankan para mitra kerja untuk tetap bersinergi dalam upaya mencegah terjadinya kecelakaan dengan penegakan hukum secara tegas bagi semua pengguna jalan yang tidak tertib aturan," tandas Andi Iwan.
Turut hadir mendampingi kunker tersebut, Kepala BPJT, Miftachul Munir; Direktur Bina Teknik Sumber Daya Air, Muhammad Rizal; Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I, Nyoman Suaryana.
Direktur Jalan Bebas Hambatan, Wilan Oktavian; Auditor Ahli Madya Inspektorat II, I Made Parindra Wibawa; Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, Hendra Ahyadi.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jatim-Bali, Gunadi Antariksa; dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jatim, Airyn Saputri Harahap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: