Dukung Kelancaran Pelaksanaan Haji Embarkasi Aceh, Hutama Karya Buka Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1

Dukung Kelancaran Pelaksanaan Haji Embarkasi Aceh, Hutama Karya Buka Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1

Dukung Kelancaran Pelaksanaan Haji Embarkasi Aceh, Hutama Karya Buka Tol Sigli - Banda Aceh Seksi 1--

Adjib menambahkan bahwa meskipun Seksi 1 (Padang Tiji – Seulimeum) saat ini masih dalam tahap konstruksi dan belum dioperasikan penuh untuk umum, namun fungsinya sangat strategis dalam mendukung pelaksanaan ibadah karena dapat menghubungkan dan memudahkan mobilitas rombongan jamaah haji dari ujung timur kabupaten/kota di Provinsi Aceh menuju Asrama haji di Kota Banda Aceh, terutama jamaah yang berusia lanjut.

“Jika melalui jalan nasional, waktu tempuh Sigli ke Banda Aceh bisa mencapai 2,5 jam. Tapi dengan terhubungnya Seksi 1 hingga Seksi 6 (Baitussalam), perjalanan hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Efisiensi waktunya sangat besar, apalagi bagi jamaah lansia,” tuturnya.

Terkait teknis di lapangan, Hutama Karya telah melakukan berbagai kesiapan sebelumnya, termasuk screening kendaraan, penempatan rambu-rambu sementara, penerangan yang memadai, serta penyediaan fasilitas darurat di sepanjang ruas. Dalam pelaksanaannya, Hutama Karya berkoordinasi intensif dengan Pemerintah Provinsi Aceh, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Aceh, Kementerian Perhubungan, Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta instansi teknis lainnya. Unit pertolongan dan bantuan pelayanan jalan tol juga akan disiagakan di segmen-segmen yang telah dioperasikan penuh.

Sebagai informasi, sebanyak 4.378 jamaah haji asal Provinsi Aceh akan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun ini dalam 12 kloter, dengan jadwal keberangkatan dimulai pada 17 Mei dan berakhir pada 30 Mei 2025. Adapun jadwal pemulangan akan berlangsung dari 27 Juni hingga 9 Juli 2025. 

BACA JUGA:Pemdes dan BPD Desa Bukit Jaya Fasilitasi Terbentuknya Pengurus Koperasi Desa Merah Putih

BACA JUGA:Polsek Tungkal Ilir Amankan Pelaku Curanmor, Saat Tengah Tertidur

Skema akses tol ini selama dibuka akan dilakukan dengan sistem buka-tutup, di mana ruas tol hanya dibuka sesuai jadwal kloter jamaah dan ditutup kembali setelah rombongan selesai melintas. Hal ini bertujuan untuk menjaga keselamatan, kelancaran, serta sterilisasi jalur dari kendaraan umum lainnya. Jalur Seksi 1 hanya diperuntukkan bagi kendaraan rombongan jemaah haji dan panitia. Sementara itu, keluarga pengantar diarahkan tetap melalui jalan nasional. Rombongan haji tetap melakukan transaksi di gerbang masuk Padang Tiji, namun tidak dikenakan tarif untuk Seksi 1.

“Dukungan ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji bagi jamaah asal Provinsi Aceh tahun ini. Semoga dengan kemudahan akses ini, jamaah dapat melaksanakan ibadahnya dengan khusyuk, aman, dan nyaman,” tutup Adjib Al Hakim, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya.

 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: