Rekonstruksi Penembakan Supir Angkot Oberta Digelar di Polres Banyuasin, Peragakan 40 Adegan

Rekonstruksi Penembakan Supir Angkot Oberta Digelar di Polres Banyuasin, Peragakan 40 Adegan

Rekonstruksi Penembakan Supir Angkot Oberta Digelar di Polres Banyuasin, Peragakan 40 Adegan.--

Rekan satu timnya, Firma Muhammad Said, mengatakan pihaknya mengikuti seluruh tahapan rekonstruksi tanpa mengajukan bantahan. “Semuanya akan kami buktikan di pengadilan,” ujarnya.

Sementara itu, Kanit Pidum Ipda Joko yang hadir dalam proses rekonstruksi meminta detail lebih lanjut dikonfirmasi kepada Kasat Reskrim AKP M. Ilham. “Lebih jelasnya ke kasat,” katanya singkat.

BACA JUGA:Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Jalan Hauling Batubara Bayung Lencir, Dua Meninggal, Empat Luka Berat

BACA JUGA:Pembangunan Tol Palembang–Betung Kian Dekat Rampung, Hutama Karya Ungkap Tantangan Menyebrang Sungai Musi

Kasus ini bermula pada Selasa (21/10), sekitar pukul 15.00 WIB di SPBU Limau, Kecamatan Sembawa. Ketegangan muncul antara pengemudi angkutan desa, Dwi Yulianto, dan Hadi, pengendara Innova Reborn, akibat perselisihan dalam antrean BBM.

Meski sempat dilerai warga, perselisihan berlanjut ketika keduanya kembali berjumpa di KM 40, Simpang Desa Tanjung Agung, Kecamatan Banyuasin III.

Saat itu, Oberta yang melintas bersama adiknya, Beta, mencoba melerai pertikaian. Namun situasi justru kian panas. Oberta disebut menjadi korban pengeroyokan oleh tiga pelaku. 

Dalam kondisi memanas tersebut, Hadi kembali ke mobilnya, mengambil senjata api, dan menembakkan peluru yang menewaskan Oberta.

BACA JUGA:Pelajar Tewas Diserempet Truk Tangki di Jalan Sekayu–Betung, Sopir Kabur Usai Kejadian

BACA JUGA:Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di Tol Kayuagung–Palembang, Pengendara Diminta Waspada

Dwi Yulianto juga tertembak di bagian perut dan harus menjalani perawatan intensif di RSUD Banyuasin..

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: