Sekda Edward Candra Buka Workshop AI, Tegaskan Birokrasi Sumsel Harus Makin Adaptif di Era Digital

Sekda Edward Candra Buka Workshop AI, Tegaskan Birokrasi Sumsel Harus Makin Adaptif di Era Digital

Sekda Edward Candra Buka Workshop AI, Tegaskan Birokrasi Sumsel Harus Makin Adaptif di Era Digital--

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Dr. Drs. H. Edward Candra, M.H., membuka secara resmi Workshop Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) di Lingkungan Pemerintahan Tahun 2025 yang digelar di Aula Putri Kembang Dadar BPSDMD Sumsel, Kamis (27/11/2025). Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata pemerintah dalam mendorong transformasi digital di tubuh birokrasi Sumsel.

Dalam sambutannya, Edward Candra menegaskan bahwa perkembangan teknologi, khususnya AI, tengah bergerak pesat dan telah menjadi kebutuhan mendesak bagi lembaga pemerintahan. Menurutnya, pemanfaatan AI dapat membantu birokrasi meningkatkan akurasi data, mempercepat proses administrasi, memperluas transparansi layanan, dan mendukung pengambilan keputusan yang berbasis data.

“Transformasi digital bukan lagi pilihan, tetapi keharusan. Karena itu, pelatihan seperti ini sangat dibutuhkan agar aparatur kita mampu beradaptasi dan berinovasi,” ujar Sekda. Ia menyampaikan apresiasi kepada BPSDMD Sumsel yang dinilai konsisten menghadirkan pelatihan yang relevan dengan tuntutan era digital.

Edward juga mengingatkan bahwa penggunaan teknologi harus tetap selaras dengan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK. AI, katanya, bukan untuk menggantikan manusia, melainkan memperkuat kemampuan ASN agar lebih sigap, efektif, dan inovatif dalam memberikan pelayanan publik.

BACA JUGA:Samantha Tivani Kembali Pimpin KORMI Sumsel 2025–2029, Herman Deru Tegaskan Komitmen Dukung Olahraga

BACA JUGA:Sriwijaya International Taekwondo Championship 2025 Resmi Ditutup, Sumsel Raih Kebanggaan Ganda

Sekda meminta seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan dengan keseriusan tinggi, menjaga kedisiplinan, dan bersikap proaktif selama pelatihan berlangsung.

Kepala BPSDMD Sumsel, Prof. Dr. H. M. Edwar Juliartha, S.Sos., M.Si., melaporkan bahwa workshop berlangsung selama dua hari, 27–28 November 2025, dengan jumlah peserta mencapai 68 orang. Mereka berasal dari Pemerintah Provinsi Sumsel, Kabupaten OKU, dan sejumlah kabupaten/kota lainnya di Sumsel.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan sejumlah regulasi yang mengatur pengembangan kompetensi ASN, termasuk Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Manajemen PNS.

Workshop mengusung pendekatan andragogi dengan metode ceramah, diskusi kelompok, dan sesi tanya jawab yang dirancang untuk memaksimalkan pemahaman peserta terhadap teknologi AI dan penerapannya dalam birokrasi.

BACA JUGA:Dinsos Muba Salurkan Buffer Stok Bencana untuk Kecamatan Lalan, Perkuat Kesiapsiagaan di Wilayah Pesisir

BACA JUGA:Hyundai Stargazer X: Transformasi Berani Jadi Crossover Keluarga Modern

“Kami berkomitmen melaksanakan kegiatan ini secara optimal dan berkelanjutan. Dukungan dari seluruh OPD di Provinsi Sumsel maupun kabupaten/kota sangat kami harapkan agar transformasi digital dapat berjalan lebih cepat,” ujar Edwar.

Dengan berlangsungnya workshop ini, Pemerintah Provinsi Sumsel berharap pemanfaatan AI dapat menjadi pendorong terciptanya birokrasi yang lebih profesional, responsif, dan adaptif terhadap perubahan zaman.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait