Waktu Tempuh Palembang–Lahat Kini Lebih Singkat Berkat Konektivitas Tol Palindra–Prabumulih

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Perjalanan menuju Kabupaten Lahat kini semakin efisien. Meski belum tersedia jalur tol langsung yang menghubungkan Palembang ke Lahat, beroperasinya sejumlah ruas tol Trans Sumatera membuat durasi tempuh di awal perjalanan menjadi jauh lebih cepat.

Total jarak Palembang–Lahat mencapai sekitar 251 km, yang ditempuh melalui kombinasi tol sepanjang ±86,5 km dan jalan nasional ±164,5 km.

Saat ini, pengendara dari Palembang dapat memanfaatkan dua ruas tol yang sudah beroperasi penuh yakni Tol Palembang–Indralaya dan Tol Indralaya–Prabumulih

Ruas Indralaya–Prabumulih yang resmi beroperasi sejak Agustus lalu memberikan percepatan signifikan, terutama pada awal rute perjalanan. Setelah keluar di Prabumulih, kendaraan harus melanjutkan perjalanan melalui jalan nasional menuju Lahat.

BACA JUGA:Disnakertrans Se-Sumsel Bahas Strategi Penguatan SDM, Muba Usul Pendidikan Vokasi untuk Tekan Pengangguran

BACA JUGA:DPPKB Muba Dapat Dukungan Kendaraan Operasional Baru, Pelayanan Kependudukan Makin Optimal

Sisa perjalanan sekitar 164,5 km masih ditempuh melalui jalur non-tol yang memiliki kontur menantang. 

Pengendara akan melewati wilayah dengan kondisi jalan naik turun, tikungan tajam, dan perubahan elevasi yang cukup ekstrem.

Karena itu, kondisi kendaraan harus dipastikan prima sebelum berangkat, terutama sektor mesin, rem, ban, dan bahan bakar.

Rest area terdekat yakni KM 56A di Tol Indralaya–Prabumulih telah dilengkapi musala, toilet, area parkir, dan fasilitas istirahat.

BACA JUGA:Muba Pelopor Program Ruang Bersama Indonesia di Sumsel, Enam Desa Mulai Jalankan Inisiatif Nasional

BACA JUGA:Pemkab Muba Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Penguatan Kemitraan dengan Dunia Usaha

Pengendara disarankan memanfaatkan titik ini sebelum masuk ke jalur nasional yang lebih padat dan memiliki variasi medan.

Status ruas tol, khususnya segmen baru yang terkadang masih dalam tahap fungsional, dapat berubah sewaktu-waktu. Informasi resmi dapat dipantau melalui kanal PT Hutama Karya maupun Jasa Marga.

Sumber: