Minyak Goreng Kembali Langka

harianmuba com SANGA DESA Emak emak di Kecamatan Sanga Desa kembali mengeluh Bagaimana tidak salahsatu komoditas bahan dapur yakni minyak goreng saat ini kembali mengalami kelangkaan Selain langka harga jual minyak goreng di pasaran pun vjuga terus mengalami kenaikan saat ini dibanderol dengan harga kurang lebih Rp 18 ribu per liter Harga ini melonjak tajam dibandingkan pada awal bulan lalu yang hanya sekitar Rp 15 ribu per liter Kenaikan harga goreng ini diduga karena minimnya stok dipasaran Selain itu tingginya permintaan masyarakat terhadap minyak goreng dalam beberapa pekan terakhir juga membuat harga komoditas yang satu ini terus mengalami kenaikan secara berkala Dalam kurun waktu satu minggu ini saja harga minyak goreng sudah naik sebanyak 3 kali semula harganya Rp 15 ribu per liter lalu naik menjadi Rp 16 ribu per liter selanjutnya naik lagi jadi Rp 18 ribu ujar Tika 42 salah seorang ibu rumah tangga warga Kelurahan Ngulak I Menurutnya tingginya harga minyak goreng dan kebutuhan pokok lain membuat pengeluaran untuk kebutuhan sehari hari jadi kian membesar Yang bikin pusing itu saat harga barang barang naik seperti ini produksi getah karet malah menurun Sehingga ibarat pepatah itu sudah jatuh tertimpa tangga ucapnya Ia pun berharap pemerintah bisa secepatnya menstabilkan harga kebutuhan pokok dipasaran Harapan saya pemerintah bisa cepat turun tangan supaya harga kebutuhan pokok seperti minyak goreng ini bisa cepat turun ungkapnya Senada dengan apa yang disampaikan Tika warga lainnya yakni Narona 55 juga mengharapkan adanya penurunan terhadap harga minyak goreng Dengan harga jual Rp 15 ribu seliter saja kami sudah merasa berat apalagi saat ini harga nya sudah naik jadi Rp 18 ribu Harapanya harga minyak goreng bisa cepat turun dan kembali ke harga normal tutupnya ren