BAYUNG LENCIR, HARIANMUBA.COM, - Oli palsu yang belakangan ini banyak beredar juga ditenggarai masuk juga ke wilayah Kabupaten Muba.
Seperti di wilayah Bayung Lencir. Disalah satu toko sparepart yang ada diwilayah Bayung Lencir ditemukan oli yang di curigai palsu.
Hal ini terungkap ketika organisasi kepemudaan Kelurahan Bayung Lencir, bersama Ketua RT, Lurah Bayung Lencir, serta Satpol-PP mendatangi toko tersebut.
Lurah Bayung Lencir, Siwarudin membenarkan pihaknya telah melakukan pengecekan disalah satu toko sparepart.
BACA JUGA:Bocah 10 Tahun Hilang, Diduga Jatuh Ke Sungai
BACA JUGA:BNN Sumsel Grebek di Kota Sekayu, Amankan 5 Kg Sabu
Ia mengungkapkan memang ada temuan oli yang aspal.
Menurutnya dari kemasan oli sudah terdapat kejanggalan.
"Barcode yang ada di kemasan oli pas di Scan tidak bisa. Saya juga mengalami sendiri memakai oli ini motor saya ngadat (tenaga berkurang), awalnya ini dilakukan juga karena ada laporan dari warga," ujar lurah.
Ditanyai soal perbedaan antara asli dan palsu, Siwarudin juga mengatakan bahwa pada kemasan oli juga terdapat kejanggalan seperti oli Shell Helix, yang barcodenya mudah mengelupas serta botol kemasan oli kuning pucat, padahal untuk yang asli lebih terang.
BACA JUGA:Penantian Panjang Usai, Akses Jalan Antar Dusun di Desa Bumi Kencana Akan di Bangun Box Culvert
BACA JUGA:Job Fair Muba Expo 2022, Sedot Peminat Ratusan Pencaker
"Ada bau gosong juga pada olinya. Tapi ini baru dugaan sementara, kita tunggu hasil laboratorium nantinya," ujarnya.
Sementara, pihak Polsek Bayung Lencir ketika dikonfirmasi membenarkan adanya tindak lanjut atas laporan warga terkait dugaan peredaran oli palsu ini.