"Kalau panen periode pertama masih tinggi mas, namun yang sekarang anjlok diharga 17 ribu rupiah. Itu sangat jauh dari harapan," paparnya.
BACA JUGA:Paman Tega 'Tiduri' Keponakan Sampai Puluhan Kali
Dijelaskan Hari produksi cabe di Desa Berlian Makmur sendiri belum normal, ia mengaku petani yang menanam cabe masih sedikit.
"Kalau total seluruhnya paling 6 hektar yang menanam cabe jadi produksinya masih sedikit, mungkin banyak petani yang takut tidak dapat keuntungan kalau menanam cabe," tutupnya.