Tetangga lainnya yang enggan disebutkan namanya mengaku, tempat tinggal sekaligus tempat les pelaku selalu ramai dikunjungi setiap hari. "Ramai setiap hari, Kadang sampai jam 12 malam," akunya.
BACA JUGA:Kwarran Sungai Lilin Gelar LT II Tingkat Penggalang, Diikuti Oleh Ratusan Peserta
BACA JUGA:Global Islamic Finance Summit 2023, Komitmen Kuat BSI Dorong Kemajuan Ekonomi Syariah Indonesia
Perempuan berambut sebahu itu pun mengaku pernah menjadi murid pelaku waktu SD.
"Aku pernah les disana waktu SD, orang nya memang agak bagaimana ya agak kayak cewek. Soalnya waktu aku mau salaman agak gemetar tangannya kalau sama cewek," sebutnya.
Terpisah, Kapolres Prabumulih, AKBP Witdiardi melalui Kasat Reskrim, AKP Alita Firman membenarkan adanya kejadian tersebut dan tersangka telah diamankan di Polres.
"Tersangka telah kami amankan, orang tua korban telah melapor ke kami," ujarnya.
AKP Alita mengaku tersangka sudah diamankan setelah salat Isya di masjid tak jauh dari kontrakannya.
BACA JUGA:Kedapatan Nyolong Motor di Bayung Lencir, Warga Jambi Ditangkap Warga
BACA JUGA:Richard Eliezer Divonis Hukuman 1,5 Tahun Penjara
Dijelaskannya, pelaku awalnya tak mau mengakui perbuatannya itu. "Namun kita sudah memeriksa sejumlah saksi dan sudah melakukan visum," sebutnya.
Disinggung apakah ada korban lain, berdasarkan informasi yang menyebutkan ada banyak korban? Firman mengaku sejauh ini baru ada satu korban saja yang melapor.
"Namun kalau memang ada korban lain, kota imbau untuk melapor ke Polres Prabumulih," tukasnya.(*)