HARIANMUBA.COM,- Bagi para pencinta kopi momen bulan suci ramadhan ini tidak bisa menikmati kopi seperti biasanya.
Namun ada waktu yang tepat untuk nyeruput kopi dimomen bulan puasa ini.
Nah, kapan sih waktu paling tepat untuk ngopi saat ramadan? Pagi-sore pastinya tidak bisa yah.
Ahli Urologi dr Akhada Maulana mencoba menjawab kegelisahan para pecinta kopi.
BACA JUGA:Pelajar SMA Sederajat Harus Ingat, Hari Ini Pendaftaran SNBT Dimulai, Berikut Tahapannya
BACA JUGA:Berhasil Syiarkan Islam Melalui Program Rumah Tahfidz, Herman Deru Dapat Penghargaan
Ketua Mualaf Center Indonesia Peduli Provinsi NTB mengatakan, minum kopi setelah sahur tidak dianjurkan, tapi saat habis salat Isya.
”Kapankah waktu paling tepat untuk ngopi di bulan Ramadhan? Tentu jawabannya bukan setelah Subuh atau habis Dhuhur. Karena kami orang Lombok adalah coffeeholic. Maka kalau memang pingin ngopi waktu yang tepat ya habis isya',” ucapnya dalam keterangannya, Rabu, (22/3/2023).
Dosen FK Universitas Mataram NTB ini menjelaskan, ngopi setelah sahur dapat memicu ginjal memproduksi banyak urine sehingga frekuensi kencing setelah salat subuh berpotensi bertambah.
“Kenapa kok nggak pas sahur? Karena kafein akan memicu ginjal memproduksi banyak urine. Sehingga akan menambah produksi dan frekuensi kencing setelah shalat subuh. Lemas nanti kita puasanya,” ujar Wakil Direktur Pelayanan RS Universitas Mataram NTB ini.
BACA JUGA:Diduga Nyuri Buah Sawit Lebih 1 Ton, Warga Tanah Abang Batanghari Leko Diamankan Polisi
BACA JUGA:Apel Pagi dan Senam Sehat Ditiadakan, Ini Jam Kerja Pegawai Pemkab Muba Selama Ramadhan
Sedangkan jika diminum habis Isya', menurut Ketua IDI Kota Mataram ini tidak akan masalah apabila banyak kencing asalkan tidak ganggu shalat tarawih. (selfi/fajar)