"Akhirnya mobil itu lepas setelah diderek. Lepas dari jebakan sekitar pukul 23.30 WIB. Pelapor juga kita ajak untuk besitirahat dulu di Mapolsek, sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta," ujarnya.
BACA JUGA:Cuaca Buruk di Bengkulu, Pesawat Lion Air Mendarat di Palembang
BACA JUGA:Dampak Kecelakaan, Jalintim Palembang - Jambi Macet, Kendaraan Diarahkan Lewat Jalur Alternatif
Dia mengatakan pelapor dr Jesika bersama keluarganya perjalanan dari Padang Sumatera Barat, ingin ke Karawang Jawa Barat. Namun mereka berpatokan dengan GPS di Google Maps.
"Jadi google maps itu mengarahkan melalui jalur Trans Subur. Mereka diarahkan google maps sejak di Rupit Muratara, menuju Karang Dapo hingga ke Muara Lakitan," ujarnya.
Secara jarak memang jalur itu lebih pendek jika dibanding menempuh Jalan Lintas Sumatera terus ke Lubuklinggau.
"Namun kondisi jalan tidak layak dilalui kendaraan jika kondisi hujan. Karena jalan tersebut jalan tanah," tuturnya.
BACA JUGA:Jadi Incaran Kolektor, Ini 6 Kelebihan Bonsai Seribu Bintang
BACA JUGA:PDAM Sungai Lilin Terus Gencar Tertibkan Pelanggan Telat Bayar, Kedepankan Penagihan Persuasif
Jalan itu biasanya hanya dilalui mobil prusahaan mengangkut sawit sekitar wilayah tersebut.
Kapolsek menghimbau, bagi pengedara yang melakukan perjalanan jauh agar tidak hanya mengandalkan google maps.
"Jadi bagus tetap harus banyak bertanya. Atau bertanya ke kantor-kantor polisi terdekat," katanya.
Sementara pelapor dr Jesika, menyapaikan terima kasih atas bantuan polisi yang gerak cepat menyelamatkan kendaraanya yang terjebak lumpur.
BACA JUGA:Melalui Aplikasi DANA, Ternyata Bisa Ajukan Pinjaman Uang, Berikut Caranya
BACA JUGA:Bupati OKI Sumsel Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
"Terima kasih atas respon cepatnya. Terima kasih bantuan polisi, dari Polsek Lakitan Polres Musi Rawas, yang telah evakuasi mobil kami yang terjebak lumpur," ujar dr Jesika. (*)