HARIANMUBA.COM, -Kepala ANRI Apresiasi Penerapan Aplikasi Srikandi di Muba Sampai ke Level Desa.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) berkolaborasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musi Banyuasin terus mengupayakan pengimplementasian pelayanan administrasi pemerintahan berbasis elektronik.
Salah satunya di bidang kearsipan melalui pemanfaatan Aplikasi Sistem Kearsipan Berbasis Elektronik yang dinamakan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi).
Penerapan Aplikasi yang berlaku secara nasional ini terus di masifkan oleh Dispusip dan Dinkominfo Muba kepada seluruh OPD dan seluruh Kecamatan yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Muba sampai Ke Level Pemerintah Desa.
BACA JUGA:Jalan Tol Balik Papan Samarinda, Tol Pertama di Pulau Kalimantan, Ada Bantuan Dana APBD
BACA JUGA:Setelah Gelombang Panas, Kini Ribuan Peserta Jambore Dunia Harus Dievakuasi Akibat Badai Khanun
Alhasil Kecamatan Bayung Lencir, sebagai salah satu kecamatan yang telah mengimplementasikan dan menjalankan Aplikasi Srikandi sampai level desa diundang Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia ke Jakarta untuk mengapresiasi kinerja Kecamatan Bayung Lencir dan desa yang telah menerapkan aplikasi ini dan juga yang pertama di Indonesia, Jumat (11/8/2023).
Dalam kesempatan tersebut Rombongan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Muba Sunaryo SSTP MM, bersama Kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP, Camat Bayung Lencir M Imron SSos MSi, para kepala desa dan lurah dalam Kecamatan Bayung Lencir itu diterima langsung Kepala ANRI Drs Imam Gunarto MHum.
"Kami sangat apresiasi sekali Aplikasi Srikandi di Kabupaten Muba yang diterapkan hingga ke tingkat desa. Aplikasi Srikandi ini menjadi andalan kita, karena semua proses pemerintahan kedepannya akan di digitalisasi kan," ucap Kepala ANRI Drs Imam Gunarto MHum.
Lanjutnya, penerapan Aplikasi Srikandi terus di dorong secara menyeluruh ke seluruh pemerintah daerah, mengingat dapat mempermudah pelayanan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Warga Banyuasin Berhasil Tangkap Buaya Muara Yang Meresahkan, Disini Lokasinya
BACA JUGA:Inilah 4 Tol Terkenal Angker di Indonesia, Antara Mitos dan Realita, Ceritanya Bikin Merinding
"Makanya kita geber terus, syukur-syukur semua seperti Muba sampai ke desa. Saya kira semangat Pak Kadis Perpustakaan Kearsipan dan Kominfo Muba sangat layak kita apresiasi," tandasnya.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Musi Banyuasin Herryandi Sinulingga AP, Aplikasi Srikandi adalah instrumen pengelolaan arsip dinamis yang berdasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
"Aplikasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang diresmikan bertepatan dengan Ulang Tahun Kearsipan yang ke-50 tahun yang lewat dengan tema Tahun Emas Kearsipan: Satukan Langkah Mewujudkan Arsip Digital," ungkapnya.