Sinulingga menambahkan bahwa Aplikasi Srikandi bertujuan menciptakan kelancaran dalam persyaratan dan kearsipan secara elektronik yang efektif dalam penyelenggaraan pemerintahan dan Memudahkan Pelayanan Kepada Masyarakat.
BACA JUGA:5 Jalan Tol Ini Terkenal Paling Angker di Indonesia, Sering Minta Tumbal Kecelakaan
BACA JUGA:Tol Kapalbetung, Ruas Utama Tol Trans Sumatera, Membentang di 4 Kabupaten Dalam Provinsi Sumsel
Kepala Dispusip Muba Sunaryo 8SSTP MM menyatakan bahwa Aplikasi ini merupakan hasil kerja bersama Dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musi Banyuasin dan dilaksanakan oleh jajaran Pemkab Muba bersama seluruh OPD, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa Dan Kelurahan se Kabupaten Muba kedepannya.
"Tujuannya adalah dapat memenuhi kebutuhan pembuatan surat menyurat dan arsip elektronik secara online secara integrasi serta terekam pada pusat data nasional," ucapnya.
Dengan adanya aplikasi sistem informasi kearsipan dinamis terintegrasi ini mampu meningkatkan pemahaman kapasitas dan keterampilan aparatur sipil negara pada sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE). Melalui kearsipan berbasis digital dapat terekam dengan baik sehingga nantinya akan menjadi akuntabilitas dan memori kolektif bangsa dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik.
"Sistem ini memiliki banyak manfaat karena sudah tidak lagi menggunakan kertas (paperless), tanda tangan sudah menggunakan elektronik, bisa diakses secara online, pemanfaatan aplikasi ini meningkatkan indeks kearsipan di masing-masing instansi," ungkapnya.
BACA JUGA:Pembangunan Tol Palembang Betung Akan Dialihkan ke Hutama Karya
BACA JUGA:Optimalisasi PAD, BPPRD Sosialisasi Pajak Daerah
Lanjut Sunaryo, Aplikasi Srikandi dinilai oleh Arsip Nasional sebagai implementasi dari pengawasan kearsipan eksternal di masing - masing pemerintah daerah.
Sehingga, dengan dilaksanakan sistem ini akan meningkatkan nilai SPBE.
Aplikasi Srikandi memilki beberapa fitur utama diantaranya, fitur penciptaan arsip yang meliputi pembuatan, pengiriman dan penerimaan naskah dinas secara elektronik antar instansi pemerintah, fitur pemeliharaan arsip untuk menjaga tetap autentik, utuh dan terpercaya.
Di dalam aplikasi ini juga terdapat fitur penggunaan arsip oleh yang berhak, serta fitur penyusutan arsip yang meliputi pemindahan dan pemusnahan arsip.
BACA JUGA:Forum Pembina Adat Solid Kawal Pj Bupati Apriyadi Mahmud, Jaga Kondusifitas di Muba
"Jika sudah dilaksanakan, maka sudah memakai elektronik (paperless). Kami berharap dukungan dari seluruh aparatur di Pemkab Muba dan seluruh Pemerintah Desa di Kabupaten Muba untuk turut mengimplementasikan aplikasi Srikandi ini di perangkat daerah masing-masing. Dan kami berharap dengan Kolaborasi Bersama Dinkominfo dan Dinas PMD Muba Kedepanya seluruh Desa dan Kelurahan yang ada di kabupaten Muba secara keseluruhan dapat menerapkan Aplikasi ini sesuai kebutuhan dan percepatan layanan administrasi ke masyarakatnya," tandasnya.